dc.description.abstract | Perkembangan teknologi di Indonesia menyebabkan terjadinya peningkatan
aktivitas yang lebih baik dalam berbagai bidang terlebih islam. Berubahnya pola
kegiatan Muslim dalam beribadah menjadi sebuah pasar persaingan bagi para
produsen pengembang aplikasi islami untuk memberikan produk yang lengkap
dalam fiturnya dan mendukung kegiatan beribadah. Karena adanya persaingan
tersebut, sehingga membuat para produsen pembuat aplikasi islami merancang
strategi yang efektif dalam memengaruhi konsumen menggunakan aplikasinya.
Penelitian menganalisis pengaruh pengalaman merek dan aspek keterikatan
emosional berupa afeksi merek, koneksi merek diri, dan gairah merek terhadap
loyalitas merek pada objek aplikasi islami pada smartphone. Populasi dalam
penelitian ini adalah masyarakat Indonesia yang pernah atau sedang menggunakan
aplikasi islami. Data primer diambil dengan menyebarkan kuesioner secara daring
kepada 198 responden. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam
penelitian ini adalah convenience sampling. Aplikasi menggunakan AMOS versi
24 dan analisis metode Structural Equation Modeling (SEM).
Variabel dalam penelitian ini terdiri dari variabel pengalaman merek, afeksi
merek, koneksi merek diri, gairah merek, dan loyalitas merek. Variabel tersebut
membentuk sebanyak tujuh hipotesis. Hasil dari analisis data menunjukkan adanya
pengaruh positif dan signifikan pada hubungan variabel antara pengalaman merek
terhadap koneksi merek diri, pengalaman merek terhadap afeksi merek,
pengalaman merek terhadap gairah merek, koneksi merek diri terhadap loyalitas
merek, dan afeksi merek terhadap loyalitas merek. Lalu terdapat hubungan
pengaruh negatif dan tidak signifikan pada variabel gairah merek terhadap loyalitas
merek. Terakhir adanya pengaruh positif, namun tidak signifikan pada hubungan
variabel pengalaman merek terhadap loyalitas merek. | en_US |