EVALUASI KONDISI PERKERASAN LENTUR PADA JALAN KABUPATEN BERDASARKAN NILAI PCI(PAVEMENT CONDITION INDEX) dan IRI(INTERNATIONAL ROUGHNESS INDEX) PAVEMENT’S CONDITION EVALUATION AT KABUPATEN STREET BASED ON PCI(PAVEMENT CONDITION INDEX) and IRI(INTERNATIONAL ROUGHNESS INDEX) VALUES

Abstract

Jalan Kabupaten merupakan jalan yang menghubungkan Jalan Godean langsung ke Jalan Lingkar Utara (Ring Road Utara) yang merupakan salah satu jalur yang menghubungkan daerah kota Sleman dengan Kecamatan Godean dan sekitarnya. Maka dari itu Jalan Kabupaten banyak dilintasi para pengendara yang membuat kondisi jalan mengalami kerusakan cukup banyak. Sehingga perlu dilakukan evaluasi kondisi perkerasan untuk mengetahui kondisi dan penanganannya berdasarkan hasil evaluasi tersebut. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui kondisi ruas, serta memberikan usulan perbaikan untuk mengatasi kerusakan yang terjadi pada Jalan Kabupaten. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang diperoleh dari survei lapangan dan data sekunder yang diperoleh dari Dinas Perhubungan Kabupaten Sleman. Data primer didapatkan di lapangan adalah data % luasan kerusakan, jenis kerusakan dan kerataan permukaan/count BI (Bump Integrator) menggunakan Roughometer NAASRA pada ruas Jalan Kabupaten sepanjang 1,5 km dari Sta. 1+200 – Sta. 2+700. Data sekunder berupa data lalulintas harian yang diperoleh dari Dinas Perhubungan Kabupaten Sleman. Analisis kondisi dan perbaikan ruas jalan menggunakan metode Pavement Condition Index(PCI) dan International Roughness Index(IRI) berdasarkan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum no 13 tahun 2011. Hasil analisis Pavement Condition Index(PCI) pada arah Ringroad – Jalan Kabupaten terdapat 11 segment dari 15 segment yang menadapatkan rating di bawah kondisi sedang (Fair), sementara arah sebaliknya hanya terdapat 8 segment dengan kondisi serupa, jenis kerusakan yang mendominasi berupa tambalan dan retak buaya. Hasil analisis metoda International Roughness Index(IRI) dan PERMEN PU No 13 tahun 2011 dapat diketahui kondisi ruas Jalan Kabupaten didominasi kondisi sedang sebanyak 23 segment atau sebesar 76,6%. , kemudian 5 segment dalam kondisi rusak ringan atau sebesar 16,7% dan 2 segment dalam kondisi baik atau sebesar 6,7%. Dari kondisi tersebut kemudian dilakukan program penanganan jalan dengan kondisi baik dilakukan program penanganan pemeliharan rutin, sedangkan untuk kondisi sedang dilakukan program penanganan pemeliharaan rutin berkala dan untuk kondisi rusak ringan dilakukan pemeliharaan rehabilitasi.