Analisis Perbedaan Sikap Konsumen Terhadap Bauran Pemasaran Coca-Cola dan Pepsi Blue (Studi Kasus Mahasiswa Fakultas Ekonomi UII Yogyakarta)
Abstract
Fatimah, Ema. (2006). Analisis Perbedaan Sikap Konsumen Terhadap Bauran
Pemasaran Coca-Cola dan Pepsi Blue (Studi Kasus Mahasiswa Fakultas Ekonomi
UII Yogyakarta).
Jogjakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Islam Indonesia
Pada dasarnya suatu perusahaan menggunakan kegiatan usahanya untuk
memperoleh laba semaksimal mungkin. Begitu juga yang dilakukan oleh perusahaan
Coca-Cola dan Pepsi Blue. Coca-Cola dan Pepsi blue mempunyai nama hingga
sekarang sebagai pemain soft drink nomor satu yang tak terkalahkan. Predikat inilah
yang dipakai untuk mengembangkan produk yaitu Coca-Cola. Dengan konsep yang
matang Coca-Cola menguasai market leader dengan pangsa pasar 45% sedangkan
Pepsi Blue memegang posisi pasar 30%. Untuk mengantisipasi dan memenangkan
persaingan tersebut bukanlah pekerjaan yang mudah, oleh karena itu perusahaan
harus memperhatikan sikap konsumen. Sebab hal ini berkaitan dengan permintaan
konsumen akan produk. Atas dasar uraian tersebut maka penelitian diberi judul
Analisis Perbedaan Sikap Konsumen Terhadap Bauaran Pemasaran Coca-Cola dan
Pepsi Blue". Penelitian ini dilakukan di lingkungan kampus Fakultas Ekonomi UII
yang ditujukan khususnya bagi mahasiswa FE UILPenelitian ini menggunakan alat
analisis Fishbein dan Wilcoxon. Dari hasil Fishbein menghasilkan bahwa sikap
konsumen terletak pada skala netral, baik Coca-Cola maupun Pepsi Blue, hal ini
berarti menunjukkan tidak adanya perbedaan sikap konsumen yang signifikan, yaitu
konsumen mempunyai pandangan atau sikap yang tidak jauh beda terhadap
Marketing Mix Coca-Cola dan Pepsi Blue. Begitu juga dengan hasil dari analisis
Wilcoxon, hasilnya menunjukkan tidak adanya perbedaan keyakinan (bi)
evaluasi(ei) maupun sikap konsumen(Ao).
Collections
- Management [4703]