Analisis Pengaruh Stres Kerja dan Job Insecurity terhadap Turnover Intention dengan Komitmen Organisasional Sebagai Variabel Intervening di PT. Kebon Agung Pabrik Gula Trangkil, Kabupaten Pati, Jawa Tengah
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkonfirmasi stres kerja dan job insecurity sebagai prediktor terhadap niat berpindah dengan komitmen organisasional sebagai variabel intervening. Dengan menggunakan pendekatan kuantitatif, data penelitian ini dikumpulkan dari 131 karyawan pabrik swasta. Penelitian ini menggunakan populasi dan sampel. Teknik pengambilan sampel dengan metode proportional stratified sampling. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis kuantitatif dengan alat uji IBM SPSS Statistic 24 sebagai alat analisis.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa stres memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap komitmen organisasional, job insecurity memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap komitmen organisasional, stres kerja memiliki pengaruh positif signifikan terhadap turnover intention, job insecurity memiliki pengaruh positif signifikan terhadap turnover intention, komitmen organisasional memiliki pengaruh positif signifikan terhadap turnover intention, pengaruh langsung variabel stres kerja terhadap turnover intention lebih besar daripada pengaruh tidak langsung variabel stres kerja terhadap turnover intention melalui komitmen organisasional, dan pengaruh langsung variabel job insecurity terhadap turnover intention lebih besar daripada pengaruh tidak langsung variabel job insecurity terhadap turnover intention melalui komitmen organisasional pada karyawan PT. Kebon Agung Pabrik Gula Trangkil, Kabupaten Pati.
Collections
- Management [4527]