Pengaruh Self Congruity dan Key Fast-Food Cues terhadap Loyalty Konsumen Pada Restoran Fast Food McDonald's
Abstract
Era globalisasi yang terjadi saat ini menyebabkan tekhnologi berkembang semakin cepat setiap saatnya, terutama dalam industri makanan. Banyak makanan dari negara lain yang berhasil masuk dan dicintai oleh masyarakat Indonesia. Salah satunya adalah Fast food. Penelitian ini menguji pengaruh Self Congruity (kesesuaian diri) dan Key Fast-Food Cues (Environment Perceptions, Service Perceptions, Product Perceptions, dan Price Perceptions) terhadap loyalitas dari konsumen. Responden penelitian ini adalah konsumen restoran McDonald’s di Yogyakarta. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 298 responden dengan teknik convinience sampling. Teknik analisis penelitian ini menggunakan Structural Equation Modelling (SEM) dengan program Lisrel 8.80. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Self Congruity memiliki efek positif yang signifikan terhadap Loyalty, Environment Perceptions, Service Perceptions, Product Percerption, dan Price Perceptions. Sedangkan, Environment Perceptions, Service Perceptions, Product Percerption, dan Price Perceptions tidak memiliki efek positif yang signifikan terhadap Loyalty.
Keterbatasan penelitian ini antara lain adanya proses subjektif, dikarenakan self congruity, Environment Perceptions, Service Perceptions, Product Percerption, Price Perceptions dan loyalty yang dimiliki konsumen terhadap merek merupakan konstruksi yang dirasakan per individu. Mengingat penelitian ini tidak dilakukan pada kategori tertentu, maka hasil penelitian ini bersifat umum dan belum tentu dapat mewakili seluruh konsumen restoran McDonald’s di Yogyakarta. Selain itu penelitian ini hanya dilakukan satu kali dengan satu individu yang berbeda, sehingga ada kemungkinan konsumen menjawab berdasarkan hasil evaluasi terakhir mereka saat membeli produk dari McDonald’s bukan berdasarkan persepsi mereka secara keseluruhan
Collections
- Management [4534]