Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Struktur Modal Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia
Abstract
Struktur modal merupakan perbandingan atau imbangan pendanaan jangka
panjang perusahaan yang ditunjukkan oleh perbandingan hutang jangka panjang
terhadap modal sendiri. Dalam pemenuhan kebutuhan dana, perusahaan harus mencari
alternatif-alternatif pendanaan yang efisien. Pendanaan yang efisien akan terjadi bila
perusahaan mempunyai struktur modal yang optimal. Teori-teori yang ada dalam
struktur modal antara lain: The Modligiani-Miller Model, The Trade Off Model, Pecking
Order Theory, Agency Theory, Signaling Theory, dan Asyimmetric Information Theory.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuktikan pengaruh pertumbuhan penjualan,
risiko bisnis, pertumbuhan asset, profitabilitas dan managerial ownership terhadap
struktur modal dengan menggunakan regresi linier berganda melalui program SPSS.
Data yang digunakan yaitu berupa laporan keuangan dari Perusahaan Manufaktur yang
listing di Bursa Efek Jakarta periode tahun 2006 sampai dengan tahun 2010. Hasil
analisis faktor-faktor yang mempengaruhi struktur modal pada perusahaan manufaktur
yaitu secara parsial variabel pertumbuhan penjualan berpengaruh positif dan signifikan
terhadap struktur modal. Untuk variabel managerial ownership berpengaruh negatif
signifikan terhadap struktur modal, sedangkan pertumbuhan asset dan profitabilitas
tidak terbukti berpengaruh secara signifikan terhadap struktur modal.
Kata Kunci : Struktur Modal, Pertumbuhan Penjualan, Risiko Bisnis, Pertumbuhan
Asset, Profitabilitas, Managerial Ownership
Collections
- Management [4539]