Museum Karst Di Kawasan Pegunungan Karst Pantai Indrayanti Penerapan Landscape yang Mengurangi Kerusakan Pada Pegunungan Karst

Abstract

Pegunungan Sewu adalah pegunungan karst membentang disepanjang Pantai Selatan Daerah Istimewa Yogyakarta, Wonogiri (Jawa Tengah) hingga Tulungagung (Jawa Timur). Pegunungan karst mempunyai fungsi yang sangat penting bagi kelangsungan lingkungan di atasnya. Menurut Brinkman didalam pegunungan karst terdapat sumber air yang sangat melimpah. Selain menyimpan air bawah tanah pegunungan karst juga merupakan suatu ekosistem yang unik seperti layaknya hutan rimba yang menyediakan kebutuhan bagi penghuninya. Mulai tahun 2013 peningkatan wisatawan di daerah sepanjang Pantai Selatan kawasan pegunungan karst Gunungkidul menyebabkan kerusakan lahan yang cukup serius. Hal ini disebabkan oleh pembangunan pada pengunungan karst yang dimanfaatkan menjadi lahan yang lebih berdaya jual. Kebanyakan pegunungan karst di pinggir pantai di alih fungsikan menjadi penginapan, warung-warung dan lahan parkir dengan cara mengeruk perbukitan karst yang ada. Hal ini jika dibiarkan dapat menyebabkan matinya sumber air bawah tanah yang melimpah pada pegunungan karst. Pembangunan Museum Karst menjadi salah satu potensi untuk mengingatkan masyarakat tentang pentingnya pegunungan karst sebagai fungsi penyimpanan air bawah tanah. Pembelajaran ini juga dapat diaplikasikan pada landscape museum yang dapat menyediakan fungsi rekreatif namun tidak merusak pegunungan karst yang ada.