Penggunaan Media Sosial Dalam Kehidupan Sosial Oleh Santriwati Pondok Pesantren Universitas Islam Indonesia Dalam Perspektif Uses James Lull
Abstract
Era modern tidak dapat terlepas dari penggunaan internet dan media sosial.
Modernitas yang ada di pesantren UII dibuktikan dengan penggunaan media sosial dalam
keseharian mahasisiwi PP putri UII yang terdapat di setiap smartphone. Selain itu kegiatan
belajar mengajar juga banyak yang memanfaatkan media sosial seperti untuk tugas kuliah
pondok. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan penggunaan media sosial
dalam realitas kehidupan sehari-hari yang dihasilkan dari individu dengan latar belakang
agama dan pondok pesantren putri UII. Penelitian ini penting karena belum banyak
penelitian yang membahas mengenai penggunaan media sosial di kalangan santriwati
termasuk penggunaan yang diberikan individu berlatar belakang pesantren. Penelitian
sebelum-sebelumnya lebih banyak membahas mengenai pengaruh, manfaat, maupun akibat.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan metode wawancara sebagai sumber
datanya dan paradigma konstruktivisme serta model penelitian semi etnografi. Hasil
penelitian menunjukkan dua kategori penggunaan dari informan mencakupi penggunaan
positif dan penggunaan negative. Penggunaan positif yang ditemukan adalah penggunaan
islami meliputi dakwah dan silaturahmi, penggunaan komunikasi, penggunaan sumber
informasi, penggunaan media sosial sebagai teman, penggunaan hiburan, penggunaan gaya
hidup, penggunaan branding, penggunaan jual beli, penggunaan inspirasi, penggunaan
menggali potensi, penggunaan pendidikan, penggunaan pendidikan, dan penggunaan berbagi.
Penggunaan negatif yang ditemukan adalah ditemukannya rasa insecure, khawatir, malu,
ketagihan, menakutkan, kufur, iri dan dengki.
Collections
- Communication [949]