Strategi Komunikasi Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat Dalam Mengkampanyekan Program Imunisasi MR
Abstract
Berdasarkan data dari Kementrian Kesehatan Republik Indonesia Campak (Measles)
dan Rubella (MR) merupakan penyakit menular dan berbahaya. Sehingga pemerintah terus
berupaya untuk membangun kesadaran masyarakat tentang cara pencegahan penyakit campak
(Measles) dan Rubella melalui kegiatan promosi kesehatan atau kampanye kesehatan. Dalam
pelaksanaan kampanye imunisasi MR banyak menuai pro dan kontra mengingat banyaknya
berita yang beredar tentang bahan vaksin yang dinilai mengandung unsur haram.
Objek penelitian ini adalah Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat dan
tujuannya ialah mengetahui apa saja strategi komunikasi yang digunakan oleh Dinas Kesehatan
Provinsi Nusa Tenggara Barat dalam melaksanakan kampanye imunisasi MR yang dimana
masyarakat Nusa Tenggara Barat merupakan masyarakat mayoritas Muslim, dan juga ingin
mengetahui peluang dan hambatan dalam mengkampanyekan imunisasi MR. Penelitian ini
menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan mengambil data melalui observasi langsung
dan wawancara.
Hasil penelitian ini adalah Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat melakukan
beberapa strategi komunikasi dalam melakukan kampanye imunisasi yaitu strategi komunikasi
melalui sosialisasi dan koordinasi, mengadakan pelatihan petugas kesehatan, kader promosi
kesehatan mendatangi langsung masyrakat, strategi komunikasi melalui beberapa media,
menggunakan strategi testimonial device. Faktor pendukung dalam pelaksanaan kampanye
imunisasi MR yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat ialah
pertama adanya komitmen antara stakeholder selanjutnya adanya dukungan dari media yang
memudahkan dalam penyebarluasan pesan atau informasi tentang imunisasi MR. Kemudian
Faktor penghambatnya yaitu pertama, pemberian vaksin belum merata karena sekolah
diliburkan selama 3 minggu saat adanya bencana gempa bumi. Kedua munculnya atau
beredarnya isu di masyarakat tentang kandungan vaksin yang masih haram dan yang terakhir
Pemberian informasi atau jadwal kampanye berbenturan dengan jam kerja masyarakat.
Collections
- Communication [942]