Penerapan Metode Lintasan Kritis untuk Perencanaan dan Pengendalian Proyek Pembangunan Pertokoan Dua Lantai di Eks Stasiun Kereta Api Magelang Pasar, Magelang
Abstract
Kelancaran proses pelaksanaan proyek salah satunya dipengaruhi oleh sebuah
penjadwalan proyek yang baik. Apabila hal ini diabaikan bisa berakibat fatal bagi
perusahaan, diantaranya akan terjadi keterlambatan pada pelaksanaan proyek dan
pembengkakan biaya.
CV. Citra Indah merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dibidang
konstruksi.permasalahan yang sering muncul dalam perusahaan tersebut adalah
bagaimana cara melakukan perencanaan penjadwalan dan pengendalian sumber
daya perusahaan yang baik.Oleh karena itu diharapkan dalam penelitian ini dapat
membantu dalam melakukan penjadwalan untuk perncanaan dan pengawasan
proyek dengan memperhatikan waktu dan biaya untuk menghindari keterlambatan
dan mengefisiensikan waktu dan biaya dengan melakukan percepatan proyek.
Dengan penerapan CPM akan menghasilkan pekerjaan proyek yang lebih singkat
dengan memperhatikan beberapa percepatan pada masing-masing
aktivitas.Percepatan dilakukan dengan melakukan penambahan tenaga kerja yang
disesuaikan dengan volume pekerjaan yang sesuai dengan analisis yang
dilakukan.Pada kondisi normal proyek pembangunan pertokoan dua lantai
membutuhkan total biaya tenaga kerja selama 180 hari sebesar Rp 270.203.500
dengan jumlah tenaga kerja sebanyak 1061 orang sedangkan dengan waktu
dipercepat umur proyeknya menjadi 144 hari dengan jumlah tenaga kerja
bertambah menjadi 1365 orang dan jumlah biaya tenaga kerja sebesar Rp
269.982.500,- yang berarti mengalami penghematan sebesar Rp 721.000,- dari
yang dikeluarkan proyek dengan waktu normal
Collections
- Economics [2151]