Show simple item record

dc.contributor.authorSuseno, Arif
dc.contributor.authorHamzah P, Risdi
dc.date.accessioned2017-01-09T01:19:16Z
dc.date.available2017-01-09T01:19:16Z
dc.date.issued2002
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/1757
dc.description.abstractPelaksanaan kegiatan proyek konstruksi memerlukan suatu pengendalian pelaksanaan yang baik untuk menjamin tercapainya tujuan proyek secara keseluruhan. Suatu pelaksanaan kegiatan konstruksi yang mengalami penyimpangan(waktu/biaya) harus segera diungkap secara teliti sebagai langkah antisipasi terhadap permasalahan-permasalahan yang akan muncul dikemudian hari. Pengendalian proyek kontruksi yang efektif memerlukan teknik dan Metode yang spesifik dan tepat, salah satunya adalah Metode Konsep Nilai Hasil. Metode Konsep Nilai Hasil menghitung besarnya biaya yang dikeluarkan berdasarkan anggaran dan waktu sesuai dengan prestasi pekerjaan yang telah dilaksanakan. Metode ini dapat digunakan untuk menganalisis kinerja dan membuat prakiraan dalam pencapaian sasaran. Untuk itu digunakan 3 indikator, yaitu ACWP (Actual Cost of Work Performed), BCWP (Budgeted Cost of Work Performed), dan BCWS (Budgeted Cost of Work Scheduled). Dengan menggunakan ketiga indikator tersebut, maka dapat dihitung berbagai faktor yang menunjukkan kemajuan dan kinerja pelaksanaan proyek, seperti varian biaya dan waktu penyelesaian proyek. Dari perhitungan yang dilakukan dengan menggunakan Metode Konsep Nilai Hasil pada proyek Janti Fly Over berdasarkan data-data yang diperoleh diantaranya : Rencana Anggaran Biaya (RAB) proyek (Rp 29.340.834.450), rencana kerja proyek yang berupa kurva - S, laporan keuangan, dan data kemajuan proyek bulan Agustus - Oktober 2001, dapat disimpulkan secara berturut-turut dari pelaporan pertama hingga pelaporan kelima, bahwa proyek tersebut akan mengalami keuntungan sebesar: Rp 5.782.173.716,39, Rp 5.961.756.693,39 Rp 6.198.123.757.,68, Rp 7.372.518.263,81, Rp 7.861.515.650, dan dari segi waktu proyek akan mengalami keterlambatan dari waktu rencana (time schedule) secara berturut-turut mulai pelaporan pertama hingga pelaporan kelima selama: 1 hari, 1 hari, 5 hari, 3 had, dan 1 hari. Berdasarkan hasil perhitungan maka dapat disimpulkan bahwa kinerja pada aspek biaya pada proyek pembangunan Janti Fly Over Yogyakarta lebih baik dari perencanaannya.en_US
dc.publisherUII Yogyakartaen_US
dc.subjectAnalisis Pengendalianen_US
dc.subjectBiaya dan Waktuen_US
dc.subjectJanti Fly Overen_US
dc.subjectMetode Konsep Nilai Hasilen_US
dc.subjectEarned Value Concepten_US
dc.titleAnalisis Pengendalian Biaya dan Waktu pada Proyek Janti Fly Over dengan Metode Konsep Nilai Hasil (Earned Value Concept)en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record