Show simple item record

dc.contributor.advisorNadia Wasta Utami S.I.Kom., M.A
dc.contributor.authorPandu Digdoyo Tanpo Aji, 12321161
dc.date.accessioned2019-09-19T07:39:04Z
dc.date.available2019-09-19T07:39:04Z
dc.date.issued2019-07-30
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/15597
dc.description.abstractLanguage Center adalah lembaga kursus Bahasa Inggris yang terletak di Kampung Pare, Kediri. Kampung Pares sendiri banyak berdiri kursus Bahasa Inggris yang menawarkan program dan fasilitas yang beragam. Persaingan yang ketat membutukan komunikasi pemasaran yang tepat sehingga tetap unggul dan diminati oleh siswa. Tujuan penelitian ini adalah 1) Mengetahui strategi komunikasi pemasaran Language Center di Kampung Inggris Pare; 2) Mengetahui faktor pendukung dan faktor penghambat strategi komunikasi pemasaran Language Center di Kampung Inggris Pare. Paradigma penelitian adalah konstruktivisme. Jenis penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data adalah deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Strategi komunikasi pemasaran Language Center di Kampung Inggris Pare dilakukan dengan beberapa upaya a) LC menggunakan Digital Marketing oleh LC melalui website media sosial, youtube; b) LC menggunakan brosur, akan tetapi brosur kurang efektif; c) LC melakukan Penjualan Tatap Muka (Personal Selling) terdapat tim marketing dan program yang secara langsung menawarkan program kepada calon siswa melalui sekolah, akan tetapi program tersebut terkendala keterbatasan SDM; d) LC melaksanakan promosi penjualan yang dilakukan dengan memberikan diskon pembayaran kepada siswa yang memberikan rekomendasi kepada temannya untuk kursus di LC; e) LC membangun hubungan masyarakat yang baik dengan masyarakat sekitar yang diwujudkan dengan program CSR (Corporate Social Responsibility); f) Promosi LC dibantu dengan adanya Word of Mouth (promosi melalui mulut ke mulut). Siswa yang telah selesai mengikuti kursus di LC bagi yang puas akan memberikan rekomendasi kepada teman, saudara untuk dapat mengikuti kursus yang serupa; g) LC tidak menggunakan pemasaran secara langsung (direct marketing). Hal tersebut dikarenakan jangkauan dari target LC sangat luas dan tidak dapat melakukan pemasaran secara person to person. 2) Faktor pendukung adanya promosi mulut ke mulut. Website sebagai media promosi utama. Faktor penghambat yang ada adalah pesaing di bidang sama yang terus berupaya melakukan inovasi dalam pembelajaran dan pelayanan kepada siswa.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectStrategien_US
dc.subjectKomunikasi Pemasaranen_US
dc.subjectLanguage Centeren_US
dc.titleSTRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN LANGUAGE CENTER DI KAMPUNG INGGRIS PAREen_US
dc.typeUndergraduate Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record