Show simple item record

dc.contributor.authorPrajanto, Aldino
dc.date.accessioned2019-06-25T09:03:02Z
dc.date.available2019-06-25T09:03:02Z
dc.date.issued2005
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/14730
dc.description.abstractPenelitian ini menguji pengaruh publikasi analisis analis keuangan yang diterbitkan melalui berita mingguan ekonomi dan bisnis KONTAN selama satu tahun (Edisi Mei 2002 -April 2003) terhadap abnormal return dan volmne perdagangan saham. Dari publikasi tersebut dipilih analisis yang dirasa memberikan reaksi positif terhadap investor (mengandung "sinyal beli"). Setelah dipilih, terdapat 72 perusahaan yang menjadi obyek analisis analis dan menjadi sampel dalam penelitian ini. Pengujian pertama adalah pengujian pengaruh publikasi analisis analis keuangan terhadap abnormal return. Hasil pengujian untuk abnormal return berdasarkan hipotesis yang diajukan dengan menggunakan uji-t dengan taraf signifikan pada level α5% menyatakan bahwa publikasi analisis analis keuangan berpengaruh secara signifikan terhadap abnormal return ternyata ditolak. Pengamatan seputar tanggal publikasi 5 hari sebelum dan 5 hari sesudah tanggal publikasi tidak ada yang memiliki t-hitung lebih besar dari pada t-tabel. Hal ini berarti publikasi tersebut tidak memberi pengaruh yang signifikan terhadap obnormal return. Alasan yang dapat dikemukakan mengapa hal tersebut tidak berpengaruh adalah analisis analis keuangan bukan merupakan sumber informasi utama bagi investor untuk dijadikan acuan pengambilan keputusan dalam berinvestasi. Dengan kata lain dapat dikatakan analisis analis tersebut tidak mengandung informasi yang dapat mempengaruhi keputusan investasi. Adanya berbagai sumber informasi lain yang lebih relevan mungkin berpengaruh misalnya investor menggunakan hasil analisisnya sendiri atau investor sudah mempunyai analis tersendiri yang lebih terpercaya. Pengujian kedua adalah pengujian terhadap volume perdagangan saham. Dalam pengujian ini dilakukan dengan uji beda rata-rata terhadap volume perdagangan saham 5 hari sebelum dan 5 hari sesudah publikasi. Hasil pengujian untuk volume perdagangan saham berdasarkan hipotesis yang diajukan menyatakan bahwa terdapat perbedaan antara volume transaksi sebelum dan volume transaksi sesudah publikasi analisis analis keuangan ternyata ditolak. Hal ini menunjukkan bahwa tidak ada lonjakan aktivitas volume perdagangan saham sebelum maupun sesudah publikasi. Hal tersebut dikarenakan investor tidak menjadikan rekomendasi dari para analis sebagai dasar penentuan pengalokasian saham. Ada kemungkinan investor cenderung untuk mengambil keputusan sendiri pengalokasian sahamnya tanpa adanya pengaruh rekomendasi yang diajukan oleh analis.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectPengaruh Publikasien_US
dc.subjectAnalisis Analis Keuanganen_US
dc.subjectAbnormal Returnen_US
dc.subjectVolume Perdagangan Sahamen_US
dc.subjectPerusahaan-Perusahaan Go Publik di Bursa Efek Jakartaen_US
dc.titlePengaruh Publikasi Analisis Analis Keuangan terhadap Abnormal Return dan Volume Perdagangan Saham pada Perusahaan-Perusahaan Go Publik di Bursa Efek Jakartaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record