HUBUNGAN KEBERSYUKURAN DAN RESILIENSI PADA NARAPIDANA DI YOGYAKARTA
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kebersyukuran
dan resiliensi pada narapidana di Lembaga Permasyarakatan Kelas IIA
Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan dua skala, yaitu (a) Psychological
Measures of Islamic Gratitude untuk mengukur kebersyukuran (22 aitem) skala
yang dibuat oleh Kurniawan, dkk (2012) ; (b) skala Connor-Davidson’s
Resilience Scale (CD-RISC) (18 aitem) yang dikembangkan oleh Yu dan Zhang
(2007). Hasil analisis data menggunakan uji korelasi pearson menunjukkan bahwa
ada hubungan positif antara kebersyukuran dan resiliensi r=0,646, dan p=0.000
(p<0,05), yaitu semakin tinggi kebersyukuran narapidana maka semakin tinggi
resiliensi yang dimilikinya atau sebaliknya. Berdasarkan hasil penelitian, maka
hipotesis penelitian adanya korelasi positif antara kebersyukuran dan resiliensi
diterima.
Collections
- Psychology [2173]