dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk menggali bagaimana identitas sosial dan diri
berkontribusi terhadap kepuasan merek dan minat beli produk premium pada
produk fashion Muslim. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pertumbuhan industri
fashion Muslim yang signifikan dan kecenderungan merek-merek dalam sektor ini
untuk menawarkan produk dengan harga premium. Metodologi penelitian ini
menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jumlah responden sebanyak 224
konsumen produk sebuah merek fashion Muslim. Sampel dipilih melalui metode
purposive sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang dirancang untuk
mengukur persepsi responden terhadap variabel yang diuji. Analisis data dilakukan
dengan menggunakan software SEM PLS versi 3.0 untuk menguji hipotesis-
hipotesis penelitian. Hasil menunjukkan kualitas produk dan desain positif
meningkatkan kepuasan produk. Sementara itu, identitas sosial berpengaruh
negatif, dan identitas diri berpengaruh positif terhadap kepuasan produk. Kepuasan
produk secara positif mempengaruhi kepuasan merek, yang selanjutnya
meningkatkan kesediaan konsumen membayar harga premium. Temuan ini
menyarankan merek fashion muslim untuk memfokuskan pada kualitas dan desain
yang resonan dengan identitas pribadi konsumen guna meningkatkan kepuasan
merek dan mendukung harga premium. | en_US |