dc.description.abstract | Kampus berfungsi sebagai pusat pembelajaran mahasiswa agar dapat
mengembangkan potensi manusiawi untuk menghasilkan mahasiswa berkarakter
Islami yang berilmu, berkomitmen, dan beramal. Hal itu tidak lepas dari peran
lembaga keagamaan dalam mengoptimalkan perannya sebagai penyelenggara
kegiatan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis program Pembinaan
keagamaan dan peran DPPAI dalam menyelenggarakan pendidikan dan pembinaan
agama Islam.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan fokus penelitian
peran DPPAI dalam menyelenggarakan pendidikan dan pembinaan agama Islam di
UII. Teknik penentuan informan menggunakan purposive sampling dan snowball
sampling, adapun informan terpilih yaitu: Direktur DPPAI, Kepala Divisi
Pendidikan dan Dakwah, Staf Divisi Pengembangan dan Mahasiswa PAI 2023.
Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Teknik analisis data dengan melakukan reduksi data, penyajian data, dan vertifikasi.
Hasil penelitian menujukan bahwa Peran DPPAI: Pertama sebagai
fasilitator yang memberikan pengajaran melalui materi pendidikan, pembinaan, dan
kegiatan keagamaan. Kedua merekrut musyrif dan musyrifah sebagai mentor,
pendidik, pengawas dan pembimbing. Ketiga peran ini dilangsungkan melalui
beberapa metode yaitu: metode klasikal, metode halaqoh, metode ceramah, metode
student centered learning (SCL). Program Pendidikan dan pembinaan yang
diselenggarakan yaitu: pendalaman nilai dasar islam 1 (PNDI 1), pendalaman nilai
dasar Islam 2 pesantrenisasi (PNDI 2), pendalaman diri qur’ani taklim (PDQ),
pelatihan kepemimpinan dakwah 1 (PKD1), pelatihan pengembangan diri (PPD),
dan pelatihan kepemimpinan dakwah 2 (PKD2). | en_US |