Hubungan Antara Kebersyukuran Dengan Psychological Well Being Pada Remaja Di Panti Asuhan
Abstract
Penelitian ini berusaha untuk melihat hubungan antara kebersyukuran dengan
psychological well-being pada remaja di panti asuhan. Kebersyukuran merupakan
perasaan berterimakasih dan bahagia atas karunia yang diterima, sedangkan
psychological well being merupakan evaluasi baik evaluasi kognitif atau afektif
terhadap kondisi dirinya. Subjek penelitian ini berjumlah 100 orang yang tinggal
di panti asuhan di Yogyakarta dengan rentang usia 13 tahun hingga 18 tahun. Alat
ukur yang digunakan untuk kebersyukuran yaitu berdasarkan aspek dari AlMunajjid (2006) yang diadaptasi oleh Rahman (2014), sedangkan alat ukur
psychological well being di adaptasikan dari self-report Ryff’s psychological well
being scale yang digunakan oleh Konow dan Early (2008). Berdasarkan hasil
perhitungan korelasi spearman one tailed didapatkan koefisien korelasi sebesar
0,481 dengan nilai signifikansi 0, 000 (p< 0,01). Analisis data yang digunakan
padapenelitan ini yaitu Product Moment dari Spearman’s Rho dengan SPSS 23.0
for windows. Dengan demikian, hipotesis dalam penelitian ini diterima
Collections
- Psychology [2173]