Analisis Rasio Keuangan Untuk Menilai Kinerja Keuangan Sebelum dan Sesudah Listing Tahun 2020 Pada Perusahaan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia
Abstract
Penelitian dilakukan penulis memiliki tujuan untuk mengetahui perbedaan
rasio keuangan sebelum dan setelah perusahaan listing di Bursa Efek Indonesia
(BEI). Rasio keuangan yang digunakan terdiri dari rasio likuiditas yang
menggunakan Current Ratio (CR), rasio solvabilitas dengan menggunakan Debt to
Equity Ratio (DER), rasio profitabilitas menggunakan Net Profit Margin (NPM),
dan rasio aktivitas menggunakan Total Asset Turnover (TATO). Sampel yang
digunakan sebanyak 19 perusahaan yang melakukan listing pada tahun 2020.
Pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling. Analisis data
menggunakan teknik kuantitatif dengan pendekatan perbandingan rasio keuangan
menggunakan Uji Wilcoxon Signed Rank Test. Hipotesis yang disusun ialah
terdapat perubahan yang lebih besar pada rasio keuangan setelah listing. Hasil
penelitian menemukan satu rasio keuangan yakni Current Ratio (CR) memiliki
perubahan lebih besar setelah listing. Rasio Debt to Equity Ratio (DER), Net Profit
Margin (NPM), dan Total Asset Turnover (TATO) menunjukkan perubahan lebih
kecil setelah listing. Nilai signifikansi dari rasio CR, DER, NPM, dan TATO
menunjukkan bahwa baik perubahan rasio yang lebih besar maupun lebih kecil,
semua perubahan yang terjadi dinyatakan tidak signifikan.
Collections
- Management [4565]