Pengaruh Struktur Kepemilikan Terhadap Tingkat Agency Conflict: Peran Moderasi Tingkat Hutang
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh struktur kepemilikan terhadap
tingkat agency conflict dan menguji pengaruh tingkat hutang perusahaan terhadap
hubungan antara struktur kepemilikan dengan agency pada perusahaan manufaktur
yang terdaftar di BEI (Bursa Efek Indonesia). Struktur kepemilikan dalam penelitian
ini dengan menggunakan dua struktur kepemilikan yaitu family ownership dan insider
ownership. Struktur kepemilikan diukur dengan presentase kepemilikan saham oleh
family dan insider. Populasi dalam penelitian ini adalah semua perusahaan manufaktur
yang terdaftar di BEI (Bursa Efek Indonesia) dalam periode 2017-2019. Pengambilan
sampel menggunakan teknik purposive sampling dan mendapatkan 19 perusahaan
dengan struktur family ownership dan 21 perusahaan dengan struktur insider ownership
sebagai sampel. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
analisis statistik deskriptif dengan menggunakan SPSS. Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa family ownership dan insider ownership memiliki pengaruh
negatif terhadap tingkat agency conflict pada perusahaan. Selain itu, penelitian inijuga
membuktikan bahwa tingkat hutang pada perusahaan memperkuat hubungan antara
struktur kepemilikan dengan tingkat agency conflict.
Collections
- Management [4703]