Show simple item record

dc.contributor.advisorHoly Rafika Dhona, S.I.Kom., M.A
dc.contributor.authorNURUL FAJRI KUSUMASTUTI
dc.date.accessioned2022-11-17T03:52:38Z
dc.date.available2022-11-17T03:52:38Z
dc.date.issued2022-04-11
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/40482
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan representasi yang dihasilkan dari gambar peta kartografi serta menjelaskan konteks-konteks yang menghadirkan penggunaan peta pada surat kabar Pewarta Deli dalam kurun waktu tahun 1935—1936. Penelitian ini juga menjelaskan hubungan antara makna yang termuat pada peta dengan keadaan Hindia Belanda saat itu. Penelitian ini terdiri dari sembilan artikel terpilih. Penelitian yang merupakan studi dokumen ini menggunakan metode kualitatif. Untuk mengetahui makna pada peta, peneliti menggunakan analisis ikonologi pada kartografi dari Panofsky dan analisis wacana Foucault sebagaimana digunakan J. B. Harley saat menganalisis peta. Untuk dapat mengungkapkan representasi yang termuat pada gambar peta, peneliti melakukukan analisis terhadap konteks-konteks yang menghadirkan produksi peta tersebut. Analisis dilakukan pada latar belakang pendidikan dan sosial politik sang kartografer, yaitu Adinegoro. Ditemukan bahwa sang kartografer mengenyam pendidikan jurnalistik dan ilmu bumi, seperti kartografi dan geografi. Selain itu, ia juga hidup di masa penjajahan kolonial Belanda. Peneliti menemukan bahwa latar belakang sang kartografer dan keadaan politik memengaruhi produksi peta. Hasil penelitian ini menemukan bahwa representasi pada gambar peta dan teks berita memuat keadaan spasial suatu tempat, serta menjelaskan adanya pengaruh kekuasaan terhadap lahirnya suatu pengetahuan. Peta tersebut merepresentasikan tindakan dan citra penjajah, serta keadaan wilayah dan politik negara terjajah, yaitu Abessynia. Representasi peta tersebut menggambarkan adanya tindakan kejahatan perang, citra bengis dan superior dari negara penjajah, serta bagaimana keadaan wilayah dan politik negara yang terjajah. Representasi tersebut mengisyaratkan kesamaan keadaan antara Hindia Belanda dan Abessynia yang saat itu sedang terjajah negara asing, sehingga muncul wacana penjajahan pada peta tersebut.en_US
dc.publisherUNIVERSITAS ISLAM INDONESIAen_US
dc.subjectPetaen_US
dc.subjectKartografien_US
dc.subjectKeruanganen_US
dc.subjectSpasialen_US
dc.subjectRepresentasien_US
dc.subjectWacanaen_US
dc.subjectPenjajahanen_US
dc.titleAnalisis Peta Kartografi Pada Surat Kabar Pewarta Deli 1935–1936en_US
dc.Identifier.NIM18321142


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record