Strategi Media Relations Humas Pemda DIY Dalam Penanganan Kasus Covid-19 Di Daerah Istimewa Yogyakarta

Abstract

Sepanjang tahun 2020 hingga saat ini dunia telah terserang oleh suatu wabah yaitu virus Covid-19. Daerah Istimewa Yogyakarta merupakan daerah yang memiliki kasus Covid-19 cukup banyak. Dalam situasi pandemi Covid-19 seperti saat ini, banyak sekali berita hoax atau informasi di media yang dapat membuat masyarakat cemas. Berdasarkan dari beberapa siaran, berita tersebut dapat memecah publik. Tujuan penelitian ini dilakukan yaitu untuk mengetahui strategi media relations Humas Pemda DIY dalam penanganan kasus Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta. Paradigma dari penelitian ini adalah konstruktivisme menggunakan metode kualitatif dengan jenis studi kasus. Pengumpulan data penelitian ini dilakukan melalui wawancara mendalam dengan beberapa narasumber yang sesuai pada bidangnya beserta observasi yang dilakukan oleh peneliti. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian yang ditemukan yaitu peran Humas Pemda DIY dalam aktivitas media relations adalah memberikan informasi program kebijakan, memberikan edukasi publik untuk mencegah berita hoax, serta memberikan informasi dan data secara transparan. Sedangkan strategi media relations yang dilakukan oleh Humas Pemda DIY dalam penanganan kasus Covid-19 yaitu terdiri dari 1) perencanaan strategi berbasis Satgas Covid-19, 2) mengembangkan strategi berbasis Satgas Covid-19, 3) mengelola isu untuk mengembalikan kepercayaan publik, 4) strategi mengelola isu aktual seputar Covid-19 berbasis data dan 5) mengembangkan media center. Dalam kegiatan publikasi berkaitan dengan penanganan kasus Covid-19, Humas Pemda DIY lebih memfokuskan pada media sosial meskipun tetap menggunakan media massa meupun media konvensional. Proses dari strategi media relations dalam penanganan kasus Covid-19 tersebut melalui dua tahapan yaitu memperoleh sumber data dari Dinas Kesehatan dan mempublikasikan data harian di media. Setelah melakukan beberapa strategi tersebut Humas Pemda DIY ada kegiatan evaluasi termasuk evaluasi untuk mengatasi hambatan selama pelaksanaan media relations. Kegiatan evaluasi humas dilakukan dengan koordinasi terkait isu-isu yang beredar.