Show simple item record

dc.contributor.advisorDr. Ir. Taufik Dwi Laksono, ST., MT., IP-M
dc.contributor.advisorAlbani Musyafa, ST., MT., Ph.D.
dc.contributor.authorIRFAUJI FIRMAN HIDAYAT
dc.date.accessioned2022-08-18T04:24:57Z
dc.date.available2022-08-18T04:24:57Z
dc.date.issued2022-01-18
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/38743
dc.description.abstractPelaksanaan proyek konstruksi merupakan suatu pekerjaan yang unik, karena merupakan suatu rangkaian kegiatan yang saling berkaitan di mana ada awal dan akhir untuk mencapai tujuan tertentu, serta kegiatan yang sudah ditentukan dari biaya, waktu, dan kualitas. Walaupun suatu proyek konstruksi sudah direncanakan sebaik mungkin, namun tetap terdapat kendala selama pelaksanaan proyek. Kendala-kendala pada proyek konstruksi bagaimanapun tidak dapat dihilangkan tetapi dapat diminimalkan dan dilakukan tindakan untuk menyelesaikan kendala yang terjadi. Secara umum dalam menerapkan manajemen proyek tentu memiliki berbagai kendala yang dapat menghambat pencapaian dari pengerjaan proyek tersebut. Dalam buku panduan PMBOK terdapat 6 (enam) kendala dalam manajemen proyek konstruksi, yaitu biaya, waktu, lingkup pekerjaan, resiko, kualitas, dan sumber daya. Kendala-kendala tersebut harus dapat di manajemen dengan baik untuk memperoleh hasil pelaksanaan proyek konstruksi sesuai perencanaan. Penelitian yang bersifat studi kasus ini dilaksanakan pada proyek Pembangunan Rumah Sakit JIH Purwokerto berada di jalan KH. Ahmad Dahlan, Dusun III, Dukuhwaluh, Kec. Kembaran, Kabupaten Banyumas, Pembangunan rumah sakit tipe C ini terdiri dari 5 lantai dan 1 lantai basement yang berdiri diatas lahan seluas 1,4 hektar. Obyek penelitian adalah menganalisa kendala-kendala pada pelaksanaan Proyek Pembangunan Rumah Sakit ‘JIH’ Purwokerto. Data penelitian didapat dengan menyebarkan kuesioner kepada responden dari kontraktor pelaksana, pengawas, mandor dan subkontraktor. Sebelum dilakukan analisis, kuesioner diuji validitasnya dengan korelasi Pearson Product-Moment dan reliabilitasnya dengan metode Alpha Cronbach. Pengolahan dan analisis data dilakukan dengan Analisis Faktor menggunakan software SPSS. Hasil penelitian terbentuk 3 faktor, yaitu faktor I memiliki Precent of Variance 46,812%, faktor II memiliki Precent of Variance 13,890%, faktor III memiliki Precent of Variance 11,691%. Yang memiliki Precent of Variance terbesar dari ketiga faktor yang terbentuk adalah faktor I sebesar 46,812%. Sehingga faktor I merupakan kendala paling dominan dimana didalamnya terdapat variabel atau kendala waktu, risiko dan komunikasi.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectproyeken_US
dc.subjectmanajemen proyeken_US
dc.subjectanalisa faktoren_US
dc.subjectkendala proyeken_US
dc.titleAnalisis Kendala-Kendala Pada Proyek Pembangunan Gedung (Studi Kasus Proyek Rumah Sakit ‘Jih’ Purwokerto)en_US
dc.Identifier.NIM19914017


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record