Analisis Volatilitas Index Harga Saham Konvensional dan Index Harga Saham Syariah Periode Tahun 2008-2011
Abstract
Permasalahan volatilitas sering memegang peranan penting dalam menghitung total resiko dalam dunia keuangan, volatilitas sendiri diartikan sebagai tendensi harga berubah diluar perkiraan, dapat terjadi karena adanya informasi baru mengenai nilai perusahaan (volatilitas fundamental) atau kepanikan dan overreaksi para investor (volatilitas transitory). Bagi masyarakat umum, volatilitas seringkali disamakan dengan resiko. Semakin tinggi volatilitas, maka ketidakpastian dari return yang akan diperoleh juga akan semakin tinggi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapat jawaban atas permasalahan yang telah terjadi yaitu untuk mengetahui harga saham kovensional memiliki volatilitas lebih tinggi daripada harga saham syariah selama krisis keuangan global tahun 2008-2011.Penelitian ini mengunakan model ARCH/GARCH (Auto Regressive conditional Heteroscedasticity/General Auto Regressive Conditional Heteroscedasticity).
Dari hasil penelitian menunjukan bahwa kedua indeks harga saham JII dan IHSG tidak memiliki efek volatilitas yg signifinikan. Hal ini berarti indeks harga saham IHSG dan JII tidak dipengaruhi oleh volatilitas harga saham saat ini dan tidak dipengaruhi oleh volatilitas harga saham periode sebelumnya. Namun demikian jika dilihat dari besarnya volatilitas, maka saham JII sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan saham konvensional. Hasil penelitian menemukan hasil yang berlawanan dengan teori yang dikemukakan, bahwa indeks harga saham konvensional memiliki volatilitas yang lebih tinggi dibandingkan dengan indeks harga saham syariah. Hasil penelitian justru sebaliknya dimana indeks harga saham syariah memiliki volatilitas yang lebih besar dibandingkan dengan indeks harga saham konvensional itu dikarenakan saham syariah itu sebenarnya “belum tepat istilahnya” ditinjau dari khusus akadnya. Berbeda dengan obligasi syariah (sukuk) yang memang dari awal pembentukannya adalah akad syariah seperti Ijarah ataupun Mudharabah.
Kata Kunci: Volatilitas Indeks Harga Saham Konvensional dan Volatilitas indeks Harga Saham Syariah
Collections
- Economics [2138]