Imaji Masa Depan: Merayakan Distopia Dalam Film Children Of Men
Abstract
Banyaknya film fiksi ilmiah yang beredar di dunia perfilman menjadikan masyarakat
memiliki pandangan bagaimana dunia direpresentasikan dan dikonstruksi dalam sebuah
film. Film fiksi ilmiah cenderung mengedepankan alur cerita terkait mitos dunia masa depan
dan selalu mendapat perhatian penuh di masyarakat terutama bagi peminat fiksi sehingga
tak jarang memperoleh penghargaan seperti penghargaan Plulitzer. Salah satu film fiksi
ilmiah distopia yang juga menggambarkan mitos masa depan dunia adalah film Children of
Men karya Alfonso Cuaron yang sekaligus menjadi objek pada penelitian ini. Dalam
penelitian ini, peneliti menjelaskan bagaimana mitos masa depan dan fragmen ideologi apa
di balik imajinasi masa depan dalam film Children of Men dengan menggunakan analisis
semiotika Roland Barthes untuk menganalisa denotasi, konotasi, dan mitos pada potonganpotongan
gambar
berjumlah
tujuh
scenes
yang
mengandung unsur
distopia.
Metode
yang
digunakan
peneliti
dalam
penelitian
ini
adalah
metode
kualitatif
dan
menghasilkan
data
deskriptif.
Hasil
penelitian
ini
menemukan
bahwa
film
Children
of
Men
menggambarkan
prediksi dunia masa depan pada tahun 2027 melalui isu sosiopolitik
distopia seperti isu perbedaan kelas sosial di masyarakat, isu politik Inggris, isu hak asasi
manusia, isu infertilitas, dan isu teknologi. Sehingga memperlihatkan cara pandang serta
keyakinan film Children of Men terhadap kondisi dunia masa depan yang penuh dengan
keresahan, ketakutan, serta ketidakpuasan.
Collections
- Communication [945]