dc.description.abstract | Dalam perkembangan zaman saat ini semakin banyak gedung-gedung tinggi di Indonesia dan para pemilik gedung banyak yang mengabaikan tentang perawatan gedung sehingga tidak terciptanya gedung yang nyaman, maka diperlukan manajemen perawatan gedung dan manajemen biaya perawatan. Dengan mengkaji pola manajemen dan laporan biaya perawatan tiap gedung, maka dapat diketahui perbandingan biaya antar komponen perawatan serta gedung mana yang melakukan pengeluaran dalam pekerjaan perawatan yang paling efisien berdasarkan jenis perawatan dan luasan gedung. Gedung yang dijadikan penelitian adalah gedung Lab.FTI, gedung FTSP, dan gedung Masjid Ulil Albab di Universitas Islam Indonesia. Dari hasil analisis di ketiga gedung tersebut, didapat biaya rata -rata per tahun paling mahal dalam perawatan terdapat di gedung FTSP sebesar Rp. 88.073.883,00/tahun dan biaya yang paling murah dalam perawatan terdapat di gedung Masjid Ulil Albab sebesar Rp. 52.047.613,00. Berdasarkan biaya ratarata untuk gedung Lab. FTI, gedung FTSP, dan gedung Masjid Ulil Albab maka dipeoleh rasio sebesar 0,65 : 1,00 : 0,59. Sedangkan biaya berdasar luasan lantai yang paling mahal terdapat di gedung Masjid Ulil Albab sebesar Rp. 5.848,00/m²/tahun dan yang paling murah terdapat di gedung Lab. FTI sebesar Rp 4.144,00/m²/tahun. Berdasarkan biaya per luasan lantai untuk gedung Lab. FTI, gedung FTSP, dan gedung Masjid Ulil Albab maka diperoleh rasio sebesar 0,7 : 0,8 : 1,0. | en_US |