Studi Komparasi Corporate Governance Pada Perusahaan Dengan Pemegang Saham Pengendali Perusahaan Multinasional dan Bukan Multinasional

Abstract

Penelitian ini menggunakan perusahaan manufaktur yang memenuhi seluruh kualifikasi dan datanya tersedia. Dari seratus lima puluh perusahaan manufaktur di Bursa Efek Jakarta yang memenuhi kriteria adalah sebanyak 49 perusahaan terdiri dari 11 perusahaan multinasional dan 38 perusahaan bukan multinasional. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan Corporate Governance dan keputusan pendanaan dengan membandingkan kinerja perusahaan dengan pemegang saham pengendali perusahaan multinasional dan bukan multinasional pada Tahun 2004 dan 2005. Salah satu indikator Corporate Governance yang dapat dipergunakan adalah kebijakan yang menyangkut keputusan pendanaan (financing decision).Karena sifatnya yang limited liability, yaitu tanggung jawab pemilik terbatas pada modal yang disetorkan.Teori keuangan menjelaskan bahwa biaya debt agency problem akan mengurangi nilai perisahaan dan biaya ini mungkin akan menjadi lebih besar dari manfaat pe_nggunaan hutang(dalam bentuk penghematan pajak). Level rasio hutang yang lebih konservatif berarti bahwa biaya keagenan penggunaan hutang masih lebih kecil dari pada manfaat penggunaan hutang tersebut. Hasil penelitian tidak memperlihatkan seluruhnya bahwa perusahaan multinasional lebih bail daripada perusahaan yang bukan multinasional. Hal ini didukung oleh DER tahun 2004, ROE dan actual return tidak ada perbedaan yang signifikan antara kelompok perusahaan multinasional dan yang bukan multinasional.