dc.description.abstract | Heronita Purnamasari (2007): The Impact of Deposit Insurance on Bank's
Liability. (Comparative Study on One Year Before and One year After
Implementation Act 24 of 2004).
Menjaga stahilitas kcuangan sama pentingnya dengan menjaga kebijakan
moneter. Instabilitas kcuangan, khususnya instabilitas system perbankan,
mempunyai potensi menimbulkan masalah moneter yang serius. Lembaga
Penjamin Simpanan (LPS) diharapkan mampu menjaga stabilitas system
perbankan. Penjaminan terhadap dana yang disimpan di bank, diasumsikan dapal
meningkatkan kepercayaan nasabah untuk menyimpan uangnya di bank dan
menyebahkan peningkalan dana bank. Karena dana bank mempunyai peran yang
penling dalam kinerja bank, maka diasumsikan dengan adanya LPS, kinerja bank
dapat dijaga dalam kondisi slabil. Namun beberapa bukli dari penelitian
terdahulu menunjukkan bahwa penjaminan simpanan dapat menyebabkan moral
hazard, tidak efektif menjaga stabilitas sistem perbankan, mempunyai potensi
untuk meningkatkan kemungkinan terjadinya /crisis perbankan, dan dapat
menimbulkan ej'ek negatifpada periumbuhan keuangan dalam jangka wakluyang
lama. Maka dari itu, sangatlah penting untuk mempelajari hal ini lebih lanjut,
terlebih lagi Indonesia sudah menerapkan system penjaminan simpanan dengan
didirikannya LPS yang mulai beroperasi di Indonesia sejak 22 September 2005.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara empiris efek penjaminan
simpanan terhadap liabilitas bank. Dikarenakan berbagai keterbatasan, liabilitas
bank dalam konteks penelitian ini lebih ditekankan kepada Dana Pihak Ketiga
yang terdiri dari giro, tabungan, dan deposito, hal ini dikarenakan Dana Pihak
Ketiga mempunyai hubungan langsung dengan tingkat kepercayaan masyarakat
terhadap sistem perbankan. Karena dilakukan di Indonesia, maka penelitian ini
membandingkan liabilitas bank antara satu tahun sebelum diberlakukannya UU
no. 24 tahun 2004 tentang LPS dan satu tahun setelahnya. Hasil dalam penelitian
ini menunjukkan bahwa LPS meningkatkan trend Dana Pihak Ketiga, kecuali
tabungan yang justru memiliki trend menurun. Baik giro, tabungan, deposito,
maupun total Dana Pihak Ketiga sebelum dan sesudah heroperasinya LPS
mempunyai perbedaan yang signijikan. Secara umum kami menyimpulkan bahwa
LPS meningkatkan rekening giro secara signiflkan, menurunkan rekening
tabungan, dan memperlambat pertumbuhan deposito dan total Dana Pihak
Ketiga, meskipun dalam periode ini rata-rata deposito dan total Dana Pihak
Ketiga tetap meningkat. | en_US |