dc.description.abstract | Analisis Korelasi antara Z-Score Altman dan Tingkat Kolektibiliti Kredit
(Studi Kasus Pada PT. BPR Swadharma Godean Yogyakarta)
Penelitian yang dilakukan dalam menyusun skripsi ini bertujuan untuk
mengetahui apakah Z-Score dan Collectibility kredit memiliki hubungan yang
signifikan. Metode Altman (Z-Score) merupakan sebuah metode yang digunakan
dalam mendeteksi terjadinya kebangkrutan pada sebuah perusahaan yang terdiri
dari beberapa rasio keuangan yaitu: Working Capital to Total Assets, Retained
Earning To Total Assets, Earning Before Interest and Tax To Total assets, Net
Worth To Total Debt, Sales To total Assets. Standar mutu kredit (Collectibility)
merupakan quality control, penilaian ulang untuk menentukan mutu dan
kolektibilitas kredit setelah dilakukan anaiisis, identifikasi, membuat risk rating
atas trouble signal terhadap berbagai variabel yang bersumber dari kondisi
keuangn nasabah. Penggolongan kolektibilitas kredit kredit yaitu: lancar, kurang
lancar, diragukan, dan macet.
Penelitian ini dilakukan di PT. BPR Swadharma Godean Yogyakarta
dengan obyek penelitian adalah sejumlah debitur (UKM) dengan Collectibility
per nasabah pada tahun 2004. Sampel UKM yang digunakan sebanyak 32 debitur
baik debitur performing loans dan non performing loans. Data yang diperoleh
adalah data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan dan kolektibiliti di
PT. BPR Swadharma Godean Yogyakarta. Anaiisis dilakukan dengan metode
kuantitatif.
Dalam penelitian ini dapat diambil kesimpulan bahwa korelasi antara Z-Score
dan Collectibility adalah negatif, yang berarti korelasi tersebut tidak
signifikan. | en_US |