Analisis Keterlibatan Konsumen Pemakaian dan Kepuasan terhadap Perilaku Beralih Merek pada Produk Teh Celup

Abstract

Skripsi ini berjudul Analisi Pemakaian, Kepuasan, dan Keterlibatan Konsumen terhadap perilaku Beralih Merek Pada Produk teh Celup. menganalisa ada atau tidak ada pengaruh variabel keterlibatan, pemakaian, dan kepuasan konsumen terhadap perilaku beralih merek pada produk teh celup. Kemudian berapa besar pengaruh keterlibatan, pemakaian, dan kepuasan konsumen terhadap perilaku beralih merek pada produk teh celup, lalu variabel apakah yang paling berpengaruh terhadap perilaku beralih merek pada produk teh celup dan untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan antara pemakaian, keterlibatan dan kepuasan sesuai karakteristik responden. Populasi dari skripsi ini adalah seluruh konsumen teh celup di Kota Yogyakarta. Dan sampel diambil dari 14 kecamatan di Yogyakarta dengan metode Cluster Qouta Convenienc.Variabel dari penelitian ini adalah Keterlibatan (xl), Pemakaian (x2), Kepuasan (x3) dan brand Switching (y). Metode yang digunakan untuk mengetahui ada tidak nya pengaruh variabel keterlibatan, pemakaian, dan kepuasan konsumen terhadap perilaku beralih merek konsumen pada produk teh celup digunakan alat analisis regresi berganda dan uji asumsi klasik, kemudian untuk mengukur berapa besar pengaruh keterlibatan, pemakaian, dan kepuasan konsumen terhadap perilaku beralih merek pada produk teh celup digunakan Adjusted R2. Sedangkan untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan antara pemakaian, keterlibatan dan kepuasan sesuai karakteristik responden digunakan alat analisis Kruskal- Wallis. Lalu pada pengujian hipotesis ditemukan juga bahwa ketiga variabel bebas itu berpengaruh secara signifikan terhadap brand switching baik secara simultan ataupun secara parsial. Kemudian pada uji regresi diketahui bahwa jika tidak ada pengaruh dari variabel keterlibatan, pemakaian dan kepuasan maka besarnya tingkat responden yang beralih merek adalah sebesar 60.57%. juga dapat disimpulkan apabila tingkat keterlibatan konsumen turun sebesar 1% maka tingkat responden yang beralih merek akan naik sebesar 20% dengan asumsi variabel lain konstan. Lalu apabila tingkat pemakaian konsumen turun sebesar 1% maka tingkat responden yang beralih merek akan naik sebesar 26.2 % dengan asumsi variabel lain konstan. Dan yang terakhir, apabila tingkat kepuasan meningkat sebesar 1% maka tingkat responden yang beralih merek akan menurun sebesar 45.7 % dengan asumsi variabel lain konstan. Dan kemudian dengan analisis Adjusted R Square, dapat diketahui bahwa sumbangan variabel keterlibatan konsumen, pemakaian, dan kepuasan terhadap variabel brand switching adalah sebesar 35.7%. dan variabel yang paling berpengaruh adalah kepuasan. Dan yang terakhir dengan uji kruskall- Wallis diketahui tidak ada perbedaan antara pemakaian, keterlibatan dan kepuasan sesuai karakteristik responden.