Show simple item record

dc.contributor.authorWahyuni Mb, Dwi
dc.date.accessioned2017-02-14T04:35:30Z
dc.date.available2017-02-14T04:35:30Z
dc.date.issued2016
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/2509
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kemiskinan negara Indonesia terhadap pada tahun 1981 sampai 2013.Faktor-faktor tersebut adalah Produk Domestik Bruto (PDB), Investasi langsung Luar negri (FDI), Rasio gini, dan Inflasi. Data ini menggunakan data sekunder dari Bappenas, BPS dan Bank Dunia.Data analisis yang digunakan adalah data berkala atau data tahunan dengan fokus pada model metode koreksi kesalahan. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa: (1) PDB mempunyai hubungan positif dengan tingkat kemiskinan akan tetapi tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap penurunan tingkat kemiskinan, (2) Inflasi mempunyai hubungan positif dan memiliki pengaruh signifikan terhadap penurunan tingkat kemiskinan. Ketika inflasi naik 1% maka kemiskinan akan mengalami kenaikan sebesar 0.0186%, (3) FDI mempunyai hubungan negatif terhadap tingkat kemiskinan dan mempunyai pengaruh signifikan pada level 10% sehingga ketika FDI atau investasi meningkat 10% maka tingkat kemiskinan akan menurun sebesar 0.0852 dan (4) Rasio gini mempunyai hubungan positif dengan tingkat kemiskinan dan tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap penurunan tingkat kemiskinan.en_US
dc.publisherUIIen_US
dc.relation.ispartofseriesTugas Akhir;
dc.subjectProduk domestik brutoen_US
dc.subjectInvestasien_US
dc.subjectInflasien_US
dc.subjectRasio gini dan kemiskinanen_US
dc.titleThe Impact Of Economic Growth, Investment, Inflation, And Gini Ratio Towards The Poverty Rate In Indonesia 1981-2013en_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record