Show simple item record

dc.contributor.authorMuh Arifudin, 97511125
dc.contributor.authorSophan Fitriansyah, 97511204
dc.date.accessioned2020-08-04T06:39:29Z
dc.date.available2020-08-04T06:39:29Z
dc.date.issued2003
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/23135
dc.description.abstractBandar udara Adisucipto Jogjakarta merupakan bandar udara domestik yang direncanakan mampu menunjang moda transportasi udara propinsi Daerah Istimewa Jogjakarta, baik untuk perhubungan antar daerah di dalam negeri maupun internasional yang dari tahun ke tahun mengalami perkembangan yang sangat pesat, sejalan dengan kebutuhan pemakai jasa transportasi udara dan pertumbuhan ekonomi masyarakat. Daerah Istimewa Jogjakarta merupakan salah satu daerah tujuan wisata domestik dan internasional yang cukup ramai dikunjungi oleh para wisatawan domestik maupun mancanegara. Perkembangan wisatawan yang berkunjung ke Daerah Istimewa Jogjakarta ini mempengaruhi jumlah pergerakan lalu lintas angkutan udara yang mengalami peningkatan sampai sekarang. Peningkatan ini terjadi pada pergerakan pesawat, penumpang dan angkutan barang kargo. Dengan adanya kecenderungan jumlah arus lalu lintas yang semakin meningkat dari waktu ke waktu, maka dibutuhkan suatu penanganan dari fasilitas yang benar-henar memadai. Oleh karena itulah dilakukan evaluasi kebutuhan fasilitas sisi darat bandar udara Adisucipto. Metode penelitian dilakukan dengan cara pengumpulan data, baik data primer maupun data sekunder. Data primer diperoleh dengan cara observasi secara visual terhadap kondisi di lapangan. Sedangkan data sekunder diperoleh dengan mengambil data dari beberapa instansi yaitu PT (PERSERO) Angkasa Pura I Caabang Bandar Udara Adisucipto dan Biro Pusat Statistik Daerah Istimewa Jogjakarta. Setelah pengumpulan data dibuat pemodelan prakiraan jumlah penumpang dan kargo tahunan dengan menggunakan analisis regresi pada program SPSS 10.00. Perhitungan evaluasi kebutuhan fasilitas sisi darat di buat beidasarkan peraturan standar Dirjen Perhubungan Udara yaitu Standar Rancang Bangun dan Atau Rekayasa Fasilitas dan Peralatan Bandar Udara tahun 1999. Perhitungan evaluasi fasilitas sisi darat direncanakan untuk masa sekarang dan prakiraan kebutuhan 10&20 tahun mendatang. Hasil pemodelan prakiraan penumpang dan kargo yaitu sebagai berikut: Penumpang =-316804 - 0,216 (PDRB) - 0,988 (Wisatawan Total), R² 0,855 F= 23,559,Sig = 0,000 Kargo =-1315228 - 8,699 (Wisatawan Total), R²= 0,565, F = 11,670 .Sig 0,008 Sedangkan hasil evaluasi kebutuhan masa sekarang dan prakiraan 10&20 tahun mendatang yaitu : Gedung terminal: 17.734 m² (masa sekarang) ,19.342 m² (2013) dan 22.189 m² (2023). Gedung kargo : 877,5 m² (masa sekarang) ,1032 m² (2013) dan 1185 m² (2023). Gedung Administrasi :5.280 m² (masa sekarang) , 6.536 m² (2013) dan 7. 784 m² (2023). Luasan lapangan parkir : 9.200 m² (masa sekarang), 11.370 nr (2013) dan 13.540 m² (2023). Fasilitas sisi darat yang ada pada saat ini harus diperluas terutama dari segi luas bangunan terhadap jumlah penumpang atau kargo yang dapat ditampung yang melalui bandar udara Adisucipto.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectEvaluasi Fasilitas Sisi Daraten_US
dc.subjectBandar Udara Adisuciptoen_US
dc.subjectMasa Sekarang (2003)en_US
dc.subjectPrakiraan Kebutuhan 10-20 Tahun Mendatang (2013-2023)en_US
dc.titleEvaluasi Fasilitas Sisi Darat Bandar Udara Adisucipto Masa Sekarang (2003) dan Prakiraan Kebutuhan 10-20 Tahun Mendatang (2013-2023)en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record