Identifikasi Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perencanaan dan Pengendalian Pengadaan Material pada Proyek Konstruksi menurut Persepsi Kontraktor di Jawa Tengah dan DIY

Abstract

Dalam proyek konstruksi pengadaan material merupakan fungsi utama dari kegiatan konstruksi sehingga sudah selayaknya perlu suatu manajemen yang baik. Manajemen material sebagai kegiatan yang dilakukan oleh para kontraktor untuk perencanaan dan pengendalian pengadaan material sudah lama dilakukan di Indonesia, tetapi pada pelaksanaannya masih sering terjadi permasalahan yang berkaitan dengan masalah manajemen material. Pelaksanaan manajemen material yang dilakukan oleh para kontraktor dipengaruhi oleh banyak kegiatan yang melibatkan pengorganisasian, koordinasi dan semua sumber daya untuk proyek konstruksi yang dilakukan dari sumber informasi yang diperlukan agar pelaksanaan manajemen material lebih efisien untuk menghindari permasalahan yang sering terjadi. Analisis dengan menggunakan program bantu statistik SPSS menggambarkan peringkat kegiatan yang dilakukan dalam tahap perencanaan pengadaan material pada pelaksanaan pekerjaan, personel yang terlibat dalam perencanaan dan pengendalian pengadaan material, teknik yang digunakan dalam perencanaan dan pengendalian pengadaan material, kegiatan yang mempengaruhi jadwal pengadaan material, penggunaan sumber informasi biaya material untuk menyusun anggaran pengadaan material, persentase material stock yang tersimpan terhadap material yang dibutuhkan, persentase material cadangan yang dipesan untuk mengatasi kerusakan, kecenderungan kinerja manajemen pengadaan dan pengendalian material. Dari penelitian yang dilakukan dapat identifikasi faktor-faktor yang memiliki pengaruh paling besar terhadap metode perencanaan dan pengendalian pengadaan material menurut persepsi para kontraktor antara lain: kegiatan yang paling penting dalam tahap perencanaan pelaksanaan pekerjaan adalah menentukan metoda kontruksi, menyusun kebutuhan dan jadwal pengadaan material, inventarisasi penggunaan material; personel yang terlibat dalam tahap perencanaan dan pengendalian pengadaan material adalah: project manager, site manager, dan bagian pembelian; teknik yang dipakai dalam perencanaan dan pengendalian pengadaan material adalah: CPM, Barchart dan PDM; kegiatan yang berpengaruh terhadap jadwal pengadaan material adalah pembelian, penerimaan dan evaluasi, pemasangan dan pemeriksaan; sumber informasi biaya material yang paling sering digunakan untuk menyususn anggaran pengadaan material para kontraktor adalah data yang lalu, leeflet, atau brosur, dan survei langsung; banyak material stok yang tersimpan digudang berkisar antara 5%-10% dan material yang digunakan; banyak material yang dipesan untuk mengatasi kerusakan berkisar <5%; langkah perbaikan yang dilakukan terhadap pengadaan material adalah memperkuat manajemen material, menambah peralatan, dan mengganti personel.