Show simple item record

dc.contributor.authorDidiek Sugiarto, 01311017
dc.date.accessioned2020-07-09T08:42:39Z
dc.date.available2020-07-09T08:42:39Z
dc.date.issued2005
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/22281
dc.description.abstractCapital Adequacy Ratio (CAR) digunakan untuk mengukur proporsi modal sendiri dibandingkan dengan dana luar di dalam pembiayaan kegiatan usaha perbankan dan menunjukkan pemenuhan modal yang merupakan landasan bank untuk mengembangkan kegiatan usahanya. Loan to Deposit Ratio (LDR) digunakan untuk mengetahui seberapa besar pinjaman yang dibiayai oleh dana masyarakat pada bank yang bersangkutan. Return on Equity (ROE) membandingkan jumlah laba yang tersedia bagi pemilik modal sendiri di satu pihak dengan jumlah modal sendiri yang menghasilkan laba tersebut di lain pihak dan menunjukkan kemampuan suatu bank dengan modal sendiri yang bekerja di dalamnya untuk menghasilkan keuntungan serta laba yang diperhitungkan adalah Net Income (Earning After Tax-EAT). Suatu bank berusaha mempertahankan tingkat CAR-nya yang tinggi dengan cara menekan besarnya jumlah pinjaman yang diberikan kepada pihak ketiga atau masyarakat. Tingkat rentabilitas suatu bank akan menjadi rendah apabila bank yang bersangkutan menekan atau mengurangi besarnya jumlah pinjaman yang diberikan kepada masyarakat selaku pihak ketiga yang menerima pinjaman Usaha pencapaian rentabilitas suatu bank akan berkurang apabila bank yang bersangkutan memperbesar cadangan kas untuk mempertahankan tingkat likiuditasnya. Berdasarkan permasalahan di atas, penulis mencoba untuk melakukan penelitian mengenai bagaimana pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) dan Loan to Deposit Ratio (LDR) secara serentak dan parsial terhadap Return on Equity (ROE). Penelitian ini menggunakan obyek penelitian meliputi enam bank swasta nasional yang go publikdi Bursa Efek Jakarta (BEJ) secara berturut-turut mulai tahun 1993-2003 yaitu PT. Bank Danamon Tbk., PT. Bank Internasional Indonesia (BIS) Tbk., PT. Bank Niaga Tbk., PT. Bank NISP Tbk., PT. Bank Lippo Tbk dan PT. Bank Pan Indonesia Tbk. Variabel yang digunakan adalah variabel Capital Adequacy Ratio (CAR) dan Loan to Deposit Ratio (LDR) sebagai variabel bebas, serta variabel Return on Equity (ROE) sebagas variabel terikat. Hasil penelitian ini yang pertama menunjukkan bahwa Capital Adequacy Ratio (CAR) dan Loan to Deposit Ratio (LDR) secara serentak berpengaruh terhadap Return on Equity (ROE) dan yang kedua menunjukkan bahwa Capital Adequacy Ratio (CAR) dan Loan to Deposit Ratio (LDR) secara parsial berpengaruh yang signifikan positif terhadap Return on Equity (ROE). Artinya, bahwa apabila Capital Adequacy Ratio (CAR) maupun Loan to Deposit Ratio (LDR) mengalami kenaikan, maka akan diikuti pula dengan kenaikan Return on Equity (ROE).en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectPengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR)en_US
dc.subjectLoan to Deposit Ratio (LDR)en_US
dc.subjectReturn on Equity (ROE)en_US
dc.subjectBank Swasta Nasional di Indonesia Tahun 1993-2003en_US
dc.titlePengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) dan Loan to Deposit Ratio (LDR) terhadap Return on Equity (ROE) Bank Swasta Nasional di Indonesia Tahun 1993-2003en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record