PENERAPAN VALUE ENGINEERING PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG (Studi kasus Proyek Pembangunan Gedung Pemeriksa Inspektor Daerah Sleman)
Abstract
Salah satu metode untuk optimasi biaya adalah menggunakan rekayasa nilai (Value engineering). Dengan menggunakan metode rekayasa nilai, dapat mereduksi biaya yang tidak diperlukan tanpa mengurangi nilai atau fungsi suatu proyek tersebut. Rekayasa nilai dapat dilakukan pada tahap perencanaan, tahap konstruksi, dan setelah bangunan selesai. Dalam suatu proyek sumber daya yang tersedia terbatas, kecuali sumber daya kreatifitas dipadukan dengn teknologi akan mengatasi peningkatan biaya yang terjadi. Pemilihan alternatif disain struktur pada proyek pembangunan gedung pemeriksa inspektor Daerah Sleman dengan metode value engineering didapat alternatif disain terbaik yang diusulkan yaitu plat bondek dan tangga plat cor dengan anak tangga bata. Untuk struktur pondasi, kolom, dan balok seperti disain eksisting yaitu pondasi footplat, kolom beton bertulang, dan balok beton bertulang. Disain alternatif yang diusulkan diperoleh biaya konstruksi yang lebih ekonomis terdapat penghematan biaya sebesar 11,10279178 %