| dc.description.abstract | Pendidikan akhlak menjadi hal penting dalam proses pembelajaran. Pembelajaran yang bersifat fleksibel sehingga bisa diterapkan oleh siapapun, kapanpun dan dimanapun, memililiki tantangan yang besar ke depannya. Penyisipan pendidikan akhlak dalam proses pembelajaran menjadikan sebuah strategi khusus dalam meningkatkan kualitas belajar dan mengajar dalam sebuah lembaga pendidikan, seperti pondok pesantren. Maka permasalahannya adalah bagaimana strategi pembelajaran yang diterapkan di Pondok Pesantren Baburroyyan.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan lokasi di pondok pesantren Baburroyyan, yang terletak di dusun Kiyudan desa Selomartani kecamatan Kalasan kabupaten Sleman Yogyakarta. Adapun teknik pengumpulan datanya menggunakan observasi proses pembelajaran, kemudian wawancara melalu para informan yang telah dituju dan dibantu dokumentasi yang sesuai dengan objek penelitian. Keabsahan datanya menggunakan triangulasi sumber dan analisis datanya menggunakan deskriptif analisis.
Hasil dari penelitian ini adalah sebagai berikut: strategi pembelajaran pembentukan akhlakul karimah, yang digunakan di pondok pesantren Baburroyyan dilandaskan pada tiga konsep utama, yaitu 1) Kebijaksanaan, 2) Teladan yang baik, dan 3) Memerintah yang baik. Bijaksana dalam mengambil keputusan, memberikan teladan yang baik dan cara bertutur kata serta bersikap yang baik adalah strategi untuk membentuk akhlakul karimah di pondok pesantren Baburroyyan. Selain dari tiga konsep tersebut, metode-metode pendukung juga diterapkan untuk memaksimalkan pembelajaran di pondok pesantren Baburroyyan, seperti pemberian hadiah sebagai bentuk motivasi, pemberian hukuman, bimbingan pola hidup yang sederhana, mujahadah, uswatun hasanah, pembiasaan, ibroh, mau’idzoh hasanah, dan metode targhib wa tahdzib. Keseluruhan metode dan konsep tersebut dipadukan dengan kegiatan yang ada di pondok pesantren Baburroyyan. | en_US |
