Show simple item record

dc.contributor.advisorMajang Palupi, BBA., MBA.
dc.contributor.authorARISTA KRESNAJATI SURWIYANTA, 15311055
dc.date.accessioned2019-11-07T08:24:59Z
dc.date.available2019-11-07T08:24:59Z
dc.date.issued2019-09-03
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/123456789/16193
dc.description.abstractCompeting Values Framework telah terbukti sebagai salah satu metode paling populer untuk menilai budaya organisasi. Tetapi, hanya ada sedikit penelitian yang dilakukan terhadap UKM terutama di industri kedai kopi lokal. Industri ini berhak mendapatkan sorotan lebih mengingat industri ini sedang sangat berkembang. Penelitian ini dilakukan kepada empat kedai kopi lokal yang cukup ternama di Yogyakarta, dengan tujuan untuk mengetahu tipe budaya apa yang diguanakan oleh kedai kopi lokal di Yogyakarta. Terlebih lagi, dengan menggunakan metode kualitatif, data yang dikumpulkan berdasarkan Organizational Culture Assessment Instrument menjadi lebih fleksibel. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa setiap organisasi memiliki tipe budaya yang berbeda-beda seperti Adhocracy, Clan, da Hierarchy, tanpa ada satupun organisasi tersebut yang dominan di budaya Market.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectbudaya organisasien_US
dc.subjectcompeting values frameworken_US
dc.subjectkedai kopi lokalen_US
dc.titleORGANIZATIONAL CULTURE BASED ON COMPETING VALUES FRAMEWORK: CASE STUDY AT LOCAL COFFEE SHOPS IN YOGYAKARTAen_US
dc.typeUndergraduate Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record