Show simple item record

dc.contributor.authorRaras Respati, 00311290
dc.date.accessioned2019-11-01T07:52:13Z
dc.date.available2019-11-01T07:52:13Z
dc.date.issued2004
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/15933
dc.description.abstractBank adalah salah satu jenis lembaga keuangan yang melaksanakan berbagai macam jasa pelayanan, seperti memberikan pinjaman, mengedarkan mata uang, melakukan pengawassan terhadap mata uang tersebut serta bertugas menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkannya kembali dalam berbagai alternatif investasi. Tingkat kesehatan bank sangat diperlukan oleh semua pihak yang berkepentingan, apakah itu pemilik, pengelola bank, masyarakat pengguna jasa, pegawai maupun Bank Indonesia sendiri selaku pengawas bank. Oleh sebab itu kebenaran dalam perhitungan tingkat kesehatan bank mutlak menjadi tanggung jawab bank sepenuhnya yang tentunya didukung oleh sisitem pelaporan yang akurat, tepat dan benar. Penilaian kesehatan keuangan pada suatu bank wajib dibuat setiap akhir bulan yang didasarkan pada laporan bulanan bank yang meliputi neraca dan laba rugi selama 12 bulan terakhir untuk mengetahui keadaan usaha bank secara utuh. Penilaian kesehatan keuangan bank akan selalu memberikan informasi lengkap apakah bank tersebut berada dalam kondisi sehat, cukup sehat, kurang sehat atau bahkan tidak sehat. Informasi tersebut akan sangat berguna karena menunjukkan kekuatan maupun kelemahan yang dimiliki oleh bank sehingga dapat dijadikan tolak ukur bagi manajemen bank untuk menilai apakah pengelolaan bank telah dilakukan sejalan dengan asas-asas perbankan yang sehat dan sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang berlaku dan pihak manajemen bank dapat mengambil suatu kebijakan untuk menetapkan arah pembinaan dan pengembangan bank baik secara individual maupun perbankan secara keseluruhan kearah perkembangan dan kemajuan yang lebih baik. Alat analisis yang dipakai dalam rangka penilaian tingkat kesehatan keuangan bank adalah analisis rasio CAMEL. Alat analisis rasio CAMEL merupakan perhitungan yang dilakukan melalui rasio permodalan, rasio aset, rasio aspek manajemen, rasio rentabilitas dan rasio likuiditas. Penilaian tingkat kesehatan keuangan bank pada penelitian ini didasarkan atas ketentuan yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia. Setelah dianalisis, tingkat kesehatan PD. BPR. Bank Pasar Klaten selama tahun 1998 sampai 2002 adalah sehat.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectAnalisis Finansialen_US
dc.subjectAlat untuk Mengukuren_US
dc.subjectTingkat Kesehatan Finansialen_US
dc.subjectPD BPR Bank Pasar Klatenen_US
dc.titleAnalisis Finansial sebagai Alat untuk Mengukur Tingkat Kesehatan Finansial pada PD BPR Bank Pasar Klatenen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record