Show simple item record

dc.contributor.authorIrfan Rinaldi, 99311446
dc.date.accessioned2019-09-18T02:18:53Z
dc.date.available2019-09-18T02:18:53Z
dc.date.issued2004-08-09
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/15525
dc.description.abstractPasar modal dapat didefinisikan sebagai pasar untuk berbagai instrumen keuangan jangka panjang yang bisa diperjualbelikan, baik dalam bentuk hutang maupun modal sendiri, baik yang diterbitkan oleh pemerintah, public authorities, maupun perusahaan swasta. Dengan adanya pasar modal masyarakat dapat meluaskan usahanya dengan rnemiliki sebagian modal yang ada pada perusahaan dengan cara membeli saham perusahaan yang dinilai mempunyai kemampuan yang baik dalam melakukan aktivitasnya, yang dimaksud dengan saham adalah tanda bukti penyertaan atau tanda bukti kepemilikan terhadap suatu perusahaan yang dikeluarkan oleh perusahaan yang telah go publik. Investor dapat memilih untuk berinvestasi pada satu macam saham atau melakukan strategi diversifikasi. Yang dimaksud dengan diversifikasi adalah bahwa investor melakukan penyebaran dananya pada berbagai macam saham yang bcrbeda-beda dengan tujuan untuk mengurangi resiko yang dihadapi. Berarti dikatakan bahwa investor melakukan portofolio. Dalam pembentukan suatu portofolio akan timbul suatu masalah, permasalahannya adalah terdapat banyak sekali kemungkinan portofolio yang dapat dibentuk dari kombinasi aktiva beresiko yang tersedia dipasar, kombinasi ini dapat rnencapai jumlah yang tak terbatas. Belum kombinasi ini juga memasukkan aktiva bebas resiko didalam pembentukan portofolio. Jika terdapat kemungkinan portofolio yang jumlahnya tidak terbatas maka akan timbul pertanyaan portofolio mana yang akan dipilih investor. Jika investor adalah rasional, maka mereka akan memilih portofolio yang optimal. Portofolio optimal disini akan ditentukan dengan menggunakan model indeks tunggal, karena model indeks tunggal lebih sederhana. Untuk menentukan portofolio yang optimal yang pertama kali dibutuhkan adalah menentukan portofolio yang efisien. Portofolio efisien adalah portofolio yang memberikan return ekspektasi terbesar dengan tingkat resiko tertentu. Setelah portofolio efisien diketahui maka portofolio optimal dapat dicari. portofolio optimal merupakan pemilihan portofolio yang ada didalam portofolio efisien. Setelah dilakukan analisis data pada saham-saham perbankan yang terdaftar di BEJ tahun 2003. terdapat hanya dua saham yang masuk dalam kategori portofolio optimal, yaitu saham Bank Danpac dan Panin Bank dimana memiliki proporsi dana masing masing sebesar 99.99% dan 0.01% , dengan tingkat keuntungan yang diharapkan sebesar 0.23% dan tingkat resiko sebesar 0,0000013%.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectAnalisis Portofolio Optimalen_US
dc.subjectIndustri Perbankan Nasionalen_US
dc.subjectListed di Bursa Efek Jakarta Periode 2003en_US
dc.titleAnalisis Portofolio Optimal pada Industri Perbankan Nasional yang Listed di Bursa Efek Jakarta Periode 2003en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record