Show simple item record

dc.contributor.authorWisudanti, Diana Ike
dc.date.accessioned2019-09-04T07:15:36Z
dc.date.available2019-09-04T07:15:36Z
dc.date.issued2005
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/15015
dc.description.abstractUpaya perusahaan agar dapat bertahan hidup (survive) dan mampu bersaing dengan kondisi yang kurang menguntungkan bagi kehidupan perusahaan, maka perusahaan harus pandai mengelola modal kerja yang ada secara efisien. Dalam pengelolaan kegiatan produksi, perusahaan harus mampu mengelola semua bagian yang ada di dalam perusahaan seperti: personalia, produksi, keuangan atau pembelanjaan, dan pemasaran. Antara bagian yang satu dengan bagian yang lain perlu adanya koordinasi sehingga tujuan dan kepentingan masing-masing bagian maupun secara keseluruhan tidak saling merugikan, melainkan harus saling mendukung demi kelancaran operasi perusahaan. Permasalahan penelitian ini adalah "Bagaimana efisiensi penggunaan modal kerja pada Perusahaan Teh Gopek Firma Limas Jaya Slawi Kabupaten Tegal dari Tahun 2000 sampai 2004 ?". Untuk menjawab permasalah tersebut metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian deskriptif tidak hanya terbatas pada pengumpulan data dan penyusunan data saja melainkan sampai pada analisisdan tafsiran tentang arti data tersebut. Ada dua macam jenis data yang akan dihimpun dalam penelitian ini yaitu data Primer berupa wawancara dan data sekunder berupa data laporan keuangan perusahaan dari tahun 2000-2004. Analisis data yang digunakan untuk mengetahui efisien tidanknya suatu perusahaan dalam menggunakan modal kerja dengan cara enganalisis tingkat likuiditas, rentabilitas, aktivitas, dan kebutuhan ekonomi perusaaan Teh Gopek Slawi Kabupaten Tegal. Analisis tersebut dengan cara membandingkan modal kerja ideal dengan modal kerja riilnya. Hasil penelitian diketahui bahwa PT Teh Gopek Limas Jaya Slawi Kabupaten Tega) dalam menggunakan modal kerjanya selama lima tahun terakhir tidak efisien kecuali pada tahun 2000 dikatakan efisien. Faktor yang mempengaruhi ketidak efisienan tersebut oleh faktor rentabilitas, likuiditas, aktivitas dan kebtuhan ekonominya. Faktor dari elemen modal kerja diketahui bahwa adanya tingkat penggunaan modal kerja ideal lebih besar dari modal kerja riilnya. Kesimpulan yang diperoleh bahwa PT Teh Gopek Slawi Kabupaten Tegal dikategoriklan belum efisien dalam menggunakan modal kerjanya sejak tahun 2001 sampai 2004, pada tahun 2000 dikatakan efisien dalam penggunaan modal kerjannya. Oleh karena itu saran peneliti berkaitan temuan di lapangan yaitu perusahaan agar mampu merencanakan penggunaan modal kerja secara efisien, meningkatkan usaha agar tidak terjadi macetnya piutang pada agen-agen, meningkatkan produksi bahan baku seperti teh dan bunga melati, serta perusahaan agar mengupayakan kualitas produksinya agar digemari konsumen teh.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectAnalisis Efisiensien_US
dc.subjectPenggunaan Modal Kerjaen_US
dc.subjectPerusahaan Teh Gopeken_US
dc.subjectFirma Limas Jaya Lawi Tahun 2000-2004en_US
dc.titleAnalisis Efisiensi Penggunaan Modal Kerja pada Perusahaan Teh Gopek Firma Limas Jaya Lawi Tahun 2000-2004en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record