Pengaruh Pengumuman Perubahan Dividen tunai terhadap Abnormal Return di Bursa Efek Jakarta 2003-2004
Abstract
Selain captalgain, pembayaran dividen merupakan salah satu alasan bagi
investor untuk memegang saham suatu perusahaan. Pembayaran dividen dapat
berbentuk 2 macam (1) dividen bentuk tunai, dan (2) dividen bentuk saham.
Biasanya dividen dibagi sekali dalam satu tahun. tetapi apabila laba yang
diperoleh tersebut ditahan oleh perusahaan untuk kepentingan investasi maka
pemilik saham tidak mendapatkan pembayaran dividen. Di sini penulis meneliti
pengaruh pengumuman perubahan dividen tunai terhadap abnormal return.
Dividen tunai yang dibayarkan tiap perusahaan mengalami perubahan naik, tetap,
dan turun dibanding dengan periode sebelum pembayaran dividen.
Penelitian ini menguji apakah terdapat pengaruh pengumuman perubahan
dividen terhadap abnormal return dan apakah ada perbedaan abnormal return
sebelum dan sesudah pengumuman. Analisa yang digunakan untuk menguji
adalah actual return, expected return dan abnormal retrurn.
Selama periode penelitian tahun 2003-2004 terdapat 49 perusahaan yang
mengumumkan perubahan dividen, 29 perusahaan mengumumkan kenaikan
pembayaran dividen dan sebanyak 20 perusahaan mengumumkan penurunan
pembayaran dividen. Dari perusahaan yang dijadikan sampel ternyata hasil yang
diperoleh dengan menggunakan market model adalah bahwa tidak terdapat
pengaruh yang signifikan antara pengumuman perubahan (naik dan turun) dividen
dengan abnormal return dan tidak terdapat perbedaan abnormal return sebelum
dan sesudah pengumuman perubahan (naik dan turun) dividen. Hal ini berarti
bahwa pengumuman perubahan dividen tidak mengandung informasi bagi pelaku
pasar.
Collections
- Management [4527]