KORELASI KADAR KOLESTEROL TOTAL DENGAN DISFUNGSI EREKSI PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI DOKTER KELUARGA HARJOBINANGUN
Abstract
Latar Belakang : Diabetes melitus adalah kelainan metabolik disebabkan oleh
terganggunya sekresi insulin, kelainan kerja insulin ataupun keduanya. Pada pasien
diabetes sebagian besar memiliki kadar kolesterol pada penelitian sebelumnya
sebanyak 70% mengalami hiperkolesterolemia. Salah satu komplikasi diabetes
adalah disfungsi ereksi. Prevalensi disfungsi ereksi pada penderita diabetes sekitar
35-90%. Hiperkolesterolemia dapat membentuk plak aterosklerotik. Plak ini
kemudian akan mengakibatkan gangguan mikrovaskular mengakibatkan aliran
darah menuju arteri dorsalis penis akan terhambat sehingga terjadi disfungsi ereksi
Tujuan : Mengetahui korelasi kadar kolesterol total dengan disfungsi ereksi pada
pasien diabetes melitus tipe 2 di dokter keluarga Harjobinangun
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan desain
cross sectional. Sampel penelitian ditentukan dengan konsekutif sampling
menggunakan rumus analitik korelatif. Subjek penelitian adalah pasien DM tipe 2
berjenis kelamin laki-laki dengan usia diatas 40 tahun di dokter keluarga
Harjobinangun. Data dianalisis dengan menggunakan uji Spearman.
Hasil : Subjek penelitian didapatkan sebanyak 32 orang, sebagian besar pasien
menderita diabetes melitus kurang dari 5 tahun 12 orang (37,5%), kelompok usia
terbanyak adalah manula berjumlah 16 orang (50%), dan sebagian besar memiliki
IMT overweight yaitu 18 orang (56,3%). Tekanan darah pasien terbanyak pada
hipertensi tahap I yaitu 14 orang (43,8%). Sebagian besar pasien memiliki kadar
kolesterol normal yaitu 14 orang (43,8%) dan 10 orang (31,3%) memiliki disfungsi
ereksi derajat sedang. Hasil uji statistik menyatakan tidak terdapat korelasi antara
kadar kolesterol total dengan disfungsi ereksi (p=0896; r=0,024), kekuatan korelasi
sangat lemah dengan arah positif yang memiliki makna semakin tinggi kadar
kolesterol total maka semakin tinggi skor disfungsi ereksi (semakin ringan).
Simpulan : Kadar kolesterol total tidak memiliki korelasi dengan disfungsi ereksi
pada pasien diabetes mellitus tipe 2.
Collections
- Medical Education [2279]