| dc.description.abstract | Industri rokok adalah salah satu ladang emas yang mampu menghasilkan keuntungan yang melimpah. Tidak hanya bagi para pelaku usahanya saja, namun juga bagi pemerintah. Namun meskipun menjadi bisnis yang menguntungkan, rokok memiliki banyak dampak negatif bagi para penggunanya. Mengingat banyaknya bahaya yang ditimbulkan, pemerintah mulai melakukan banyak kebijakan, salah satunya adalah menerapkan pengetatan aturan kemasan, iklan, promosi dan sponsor rokok dengan mengeluarkan Peraturan Pemerintah No 109 Tahun 2012 tentang Pengamanan Bahan yang Mengandung Zat Adiktif berupa Produk Tembakau bagi Kesehatan, guna melindungi masyarakat dari bahaya merokok. Kemasan seringkali menjadi penarik bagi konsumen untuk memberikan perhatian pada suatu produk. Aturan dalam kemasan rokok, secara langsung akan mempengaruhi keputusan pembelian konsumen, apakah ia akan memutuskan untuk membeli suatu produk atau tidak. Hal inilah yang menjadi latar belakang penulis untuk melakukan penelitian Pengaruh Peringatan Bergambar pada Kemasan Rokok Terhadap Keputusan Pembelian (Studi pada Fakultas Ekonomi Universitas Islam Indonesia)
vii
Sampel penelitian ini adalah civitas akademika yang ada di Fakultas Ekonomi Universitas Islam Indonesia. Diperoleh dengan teknik nonprobability sampling.
Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat pengaruh yang negatif signifikan dari variabel peringatan bergambar pada kemasan terhadap keputusan pembelian konsumen yang ditunjukkan hasil uji t, dimana t hitung -5,712 > - 1,657135 dengan tingkat signifikan sebesar 0,000 < 0,05 sehingga terdapat pengaruh negatif signifikan antara peringatan bergambar pada kemasan terhadap keputusan pembelian konsumen | en_US |
