Sikap Pers Pasca Tragedi Mapala Unisi (Analisis Isi Harian Jogja, Tribun Jogja, Kedaulatan Rakyat dan Republika Edisi Januari-April 2017)
Abstract
Penelitian berfokus pada bagaimana sikap pers pasca tragedi diksar maut mapala unisi. Penelitian ini menarik karena peristiwa diksar maut mapala unisi menjadi isu yang penting untuk dibahasa bagi surat kabar baik lokal di Yogyakarta hingga nasional. Berita mapala unisi merupakan berita yang aktual. Sikap pers dalam kasus diksar maut mapala unisi beragam. Sikap pers dalam pemberitaan mengenai suatu isu haruslah netral dan isi beritanya berkualitas baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji 4 media yang menjadi objek penelitian dengan melihat bagaimana menyatakan sikap dalam memberitakan diksar maut mapala unisi.
Penelitian ini juga menggunakan analisis isi. Peneliti bermaksud mengungkapkan sikap pers dalam memberitakan isu mapala unisi dengan empat objek penelitian. Objek yang digunakan dalam penelitian ini adalah surat kabar Harian Jogja, Tribun Jogja, Kedaulatan Rakyat dan Republika.. Paradigma yang digunakan dalam penelitian ini adalah paradigma positivisme. Peneliti menggunakan metode analisis isi milik Eriyanto sebagai metode untuk menganalisi isi surat kabar yang menjadi objek penelitian.
Hasil dari penelitian ini sebagian besar surat kabar menyatakan sikap positif dalam kasus Diksar Maut Mapala Unisi. Sikap positif dalam pemberitaan mengenai Diksar Maut Mapala Unisi memiliki beberapa elemen diantaranya tidak memojokkan, terung terang, mendukung institusi kampus dalam mengungkap kekerasan Diksar Maut Mapala Unisi, mendukung kepolisian supaya menemukan titik terang dan mendukung Korban Diksar dalam memperoleh keadilan.
Collections
- Communication [943]