Show simple item record

dc.contributor.advisorHanindya Kusuma Artati, S.T., M.T.,
dc.contributor.authorDias Dwi Hatmoko, 14511164
dc.date.accessioned2018-10-23T07:51:14Z
dc.date.available2018-10-23T07:51:14Z
dc.date.issued2018-10-03
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/11333
dc.description.abstractTerowongan merupakan pilihan dalam pengembangan jalan kereta api untuk jalur darat dan kota – kota yang padat pemukiman. Kementerian Perhubungan Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal Perkeretaapian melakukan upaya untuk menunjang insfrastruktur perkeretaapian dengan membuat terowongan Notog sebagai alternatif pembangunan terowongan di daerah perbukitan. Pada penelitian ini dimaksudkan untuk menganalisis stabilitas terowongan dengan mencari nilai safety factor yang terjadi pada titik bor log 3 terowongan Notog menggunakan metode elemen hingga pada program Plaxis v8.2. Analisis stabilitas terowongan dihitung secara matematis dengan metode Mohr-Coloumb dan dianalisis menggunakan program Plaxis v8.2 dengan memberikan perkuatan wiremesh dan rockbolt. Hal ini untuk mengetahui nilai safety factor dan deformasi yang terjadi pada terowongan sehingga dengan adanya penelitian ini diharapkan akan diperoleh nilai safety factor dan gambaran kondisi terowongan akibat deformasi yang terjadi. Hasil dari pemodelan terowongan Notog pada titik bor log 3 didapatkan hasil nilai safety factor tanpa perkuatan 2,3769 dengan metode Mohr-Coloumb dan 2,352 dengan program Plaxis v8.2. Dengan adanya beban gempa yang ditambahkan pada analisis ini diperoleh nilai safety factor pada masing-masing perkuatan yaitu 2,428 dengan perkuatan wiremesh, 3,022 dengan perkuatan wiremesh dan 1 rockbolt, 3,541 dengan perkuatan wiremesh dan 2 rockbolt, 4,303 dengan perkuatan wiremesh dan 3 rockbolt, 4,324 dengan perkuatan wiremesh dan 4 rockbolt, dan 4,647 dengan perkuatan wiremesh dan 5 rockbolt. Dari hasil tersebut didapat alternatif penggunaan perkuatan wiremesh dan 3 rockbolt lebih efektif dan efisien karena selisih nilai safety factor yang didapat tidak terlalu besar dengan penambahan jumlah rockbolt.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectTerowonganen_US
dc.subjectsafety factoren_US
dc.subjectdeformasien_US
dc.subjectwiremeshen_US
dc.subjectrockbolten_US
dc.subjectProgram Plaxis v8.2en_US
dc.titleANALISIS STABILITAS TEROWONGAN DENGAN PERKUATAN WIREMESH DAN ROCKBOLT MENGGUNAKAN METODE ELEMEN HINGGA (ANALYSIS OF TUNNEL STABILITY WITH STRENGTH OF WIREMESH AND ROCKBOLT USING FINITE ELEMENT METHOD) (Studi Kasus Proyek Terowongan Jalur Ganda Kereta Api di Notog, Purwokerto)en_US
dc.typeUndergraduate Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record