EVALUASI NILAI KEANDALAN GEDUNG RUMAH SAKIT “JIH” YOGYAKARTA DARI ASPEK SALURAN DRAINASE DAN AIR HUJAN
Abstract
Seiring dengan perkembangan pembangunan yang terjadi di Indonesia harus diimbangi dengan semakin meningkat pula pengawasan yang dilakukan oleh pemerintah setempat agar gedung-gedung tersebut tetap memperhatikan lingkungan sekitarnya, khususnya pada gedung-gedung yang memiliki kegiatan berisiko tinggi terhadap kondisi lingkungan. Salah satu bentuk pengawasan yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan inspeksi keandalan bangunan gedung. Pada tahun 2015 telah ditetapkan bahwa bangunan gedung publik harus memiliki Sertifikasi Laik Fungsi (SLF). Untuk mengetahui nilai keandalan suatu gedung dilakukanlah pemeriksaan yang berkaitan dengan keselamatan, kesehatan, kenyamanan dan kemudahan. Diperlukan adanya evaluasi nilai keandalan sistem drainse dan air hujan sebagai pemenuh aspek sanitasi dalam persyaratan kesehatan. Gedung rumah sakit “JIH” yogyakarta merupakan institusi dibidang kesehatan dan telah berstandar internasional maka dari itu pada setiap aspeknya harus telah memenuhi standar yang berlaku. Mengacu kepada Prosedur Inspeksi Keandalan Bangunan Gedung dari Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat penilaian dilakukan dengan skala 1 sampai 5. Tiap-tiap kriteria pada penilaian keandalan dalam sistem drainase dan air hujan dibandingkan dengan standar yang berlaku di Indonesia diantaranya adalah SNI 8153:2015 Sistem Plambing Pada Bangunan Gedung, SNI 03-7065-2005 Tata Cara Perencanaan Sistem Plambing dan SNI 03-2453-2002 Tata Cara Perencanaan Teknik Sumur Resapan Air Hujan untuk Lahan Pekarangan. Hasil penilaian pada bangunan gedung rumah sakit “JIH” yogyakarta dari sistem drainase dan air hujan setelah diakumulasi mendapatkan nilai 80 yang artinya gedung rumah sakit “JIH” yogyakarta mendapat nilai akhir yaitu ANDAL.
Collections
- Environmental Engineering [1435]