Show simple item record

dc.contributor.advisorPuji Hariyanto, S.I.,M.A
dc.contributor.authorLalu Muhammad Subagia, 13321132
dc.date.accessioned2018-08-28T09:47:13Z
dc.date.available2018-08-28T09:47:13Z
dc.date.issued2018-04-24
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/9988
dc.description.abstractDalam dunia yang dewasa ini, radio dalam penyampaiannya tetap menjadi sarana dalam penyampaian informasi. Berbagai upaya yang dilakukan oleh pekerja kreatif radio untuk mendapatkan pendengarnya tentu memerlukan sebuah kemasan yang berbeda dalam siarannya. Sebuah proses kreatif pada siaran radio memiliki caranya sendiri. Seiring berjalannya waktu, kreatifitas akan mengalami peningkatan dengan adanya dorongan tetapi dapat juga mengalami penurunan dikarenakan adanya faktor penghambat tersebut. Dalam penelitian ini, peneliti memilih radio berjaringan di Bali yaitu: radio Phoenix Fm dalam siaran “Fruit Tea ini Indonesia” dalam dan D’Oz Bali Fm dalam siaran “Sore Santai” untuk menjadi objek yang diteliti. Tujuan dari penelitian ini ialah Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui lebih dalam proses kreatif dalam siaran Sore Santai radio lokal D’Oz radio Bali Fm dan “Fruit Tea Ini Indonesia” Phoenix FM. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi proses kreatif radio Phoenix radio Fm dan radio D’Oz Bali Fm ,dan mengetahui perbedaan dari kedua radio tersebut. Untuk mengetahui hal tersebut Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif deskriptif, di mana peneliti melakukan observasi,wawancara, dan dokumentasi untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Peneliti menemukan hasil dimana proses kreatif yang di lakukan oleh radio Phoenix Fm dalam siaran “Fruit tea ini Indonesia” pada tahap pra produksi ide diputuskan bersama-sama oleh Program Direktur dan State Manager lalu dilanjutkan oleh devisi scriptwriter. Dalam D’Oz setelah keputusan diambil oleh Program Direktur, lalu proses pembuatan naskah dilakukan oleh 15 Produser. Hasil yang dari kreatifitas yang dilakukan oleh Phoenix Fm dalam membuat sebuah program, mereka menggunakan sebuah permainan dalam siarannya dan menggunakan devisi digital untuk memberikan alternatif kepada pendengarnya, untuk D’Oz Bali Fm memiliki sebuah salah satu insert dengan tema yang berbeda tiap harinya, dan memiliki siaran mendarat. Dalam penelitian ini juga ditemukan faktor pendorong kreatifitas dan faktor penghambat dari proses kreatif radio Phoenix dalam siaran “Fruit tea ini Indonesia” kebanggaan dalam menyandang sponsor, dan faktor penghambat yang dimiliki Phoenix radio ialah kekurangan dalam ide yang dimiliki untuk konten. D’Oz Bali Fm dalam siaran “Sore Santai” memiliki Faktor pendukung kreatifitasnya melalui konsep “learning by doing” dan faktor penghambat yang dimiliki oleh radio D’Oz ialah masih adanya kesalah teknis.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectRadioen_US
dc.subjectProses Kreatifen_US
dc.subjectKreatifitasen_US
dc.subjectFaktor Proses Kreatifitasen_US
dc.titleANALISIS PROSES KREATIF PROGRAM HIBURAN DALAM RADIO SWASTA BERJARINGAN DI BALI (Analisis Kualitatif Proses Kreatif Radio Phoenix Fm dan D’Oz Radio Bali Fm)en_US
dc.typeUndergraduate Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record