Show simple item record

dc.contributor.advisorMuyazin Nazaruddin, S.Sos.,M.A
dc.contributor.authorHeru Prabowo, 12321072
dc.date.accessioned2018-08-28T09:00:55Z
dc.date.available2018-08-28T09:00:55Z
dc.date.issued2018-05-28
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/9974
dc.description.abstractMaraknya LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual, Transgender) belakangan ini membuat heboh dunia bahkan Indonesia. Misalnya saja kasus dilegalkannya pernikahan sesama jenis dinegara negara eropa. Hal ini membuat Indonesia yang merupakan negara demokrasi namun memiliki masyarakat yang bermayoritas Islam belum memiliki peraturan terkait dengan polemic LGBT. Hal ini membuat media sebagai tolak ukur infomasi, memberitakan LGBT dengan sudut pandang yang berbeda-beda. Misalnya saja pembingkaian media terhadap polemic LGBT pada media online CNN Indonesia dan media online Hidayatullah. Unit analisis dalam penelitian ini merupakan pilihan berita media online CNN Indonesia dan Hidayatullah pada periode Februari-Maret 2016. Keseluruhan berita dari media online CNN Indonesia dan Hidayatullah berjumlah 124 berita. Penentuan berita yang diteliti berdasarkan tiga sub tema berita yaitu parlemen, HAM, dan agama sehingga jumlah berita yang diteliti sebanyak 18 pilihan berita. Framing dilakukan pada tiap-tiap pilihan berita dengan metode analisis framing Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki. Hasil yang didapat oleh peneliti pada pembingkaian media online CNN Indonesia dan media online Hidayataullah memiliki perbedaan dalam membingkai berita. Media online CNN Indonesia membingkai berita LGBT dengan sikapnya yang kurang tegas. Misalnya saja sikap netral atau pro dan kontra terhadap LGBT pada tiap-tiap beritanya. Salah satu sikap yang kurang tegas yaitu tidak sesuainya lead dan penutup berita dengan apa yang diberitakan. Namun berbeda halnya dengan media online Hidayatullah. Dimana media online Hidayatullah yang berpedoman pada al-quran dan hadist, membingkai berita terkait polemic LGBT dengan tegas yaitu menolak adanya kaum LGBT. Hampir pada tiap-tiap beritanya, media online Hidayatullah menolak kaum LGBT dengan nilai-nilai yang berkaitan atas dasar agama khususnya Islamen_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectLGBTen_US
dc.subjectFramingen_US
dc.subjectMedia Onlineen_US
dc.titleANALISIS FRAMING KASUS LGBT PADA MEDIA ONLINE CNN INDONESIA DAN HIDAYATULLAH.COM TAHUN 2016en_US
dc.typeUndergraduate Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record