dc.description.abstract | Kejahatan dalam sektor telekomunikasi merupakan hal yang merugikan baik bagi customer maupun provider selullar. Pada sistem keamanan jaringan GSM, ditemukan beberapa kelemahan yang terjadi pada pengamanan data diluar jaringan. Simcard cloning merupakan bagian dari masalah keamanan yang terdapat pada device simcard. Beberapa authentication algorithm simcard GSM dapat ditembus dengan alat tertentu sehingga seluruh data dalam simcard dapat pula dipindahkan ke media simcard kloning lain. Fokus penelitian dengan melakukan cloning simcard serta menganalisis algoritma A3 SRES, dan A8 RAND untuk mendapatkan Ki AUc dan selanjutnya dilakukan proses investigasi forensik hasil cloning simcard. Analisis untuk menguji performansi metode kloning yang meliputi proses registrasi simcard terhadap jaringan selullar, call setup, dan data akses dengan menggunakan parameter pengujian Due Under Test (DUT) dan Trial and Error.
Berdasarkan hasil proses cloning simcard penelitian ini diperoleh analisa simcard cloning terkait prosentase tingkat keberhasilan berdasarkan kapasitas memori simcard antara 32kb, 64kb dan 128kb dengan tingkat prosentase keberhasilan antara 25% -100%, serta generasi antar simcard berdasarkan tahun produksi. Investigasi forensik terhadap simcard cloning yaitu dengan pencocokan algoritma A8 (RAND) yang terdapat pada simcard asli terhadap algoritma hasil generate RAND yang menghasilkan autentikasi Ki serta penemuan data pendukung investigasi yang terdapat pada struktur file simcard. | en_US |