| dc.description.abstract | Latar Belakang Penelitian ini adalah kurangnya perilaku siswa dalam berinteraksi dengan yang lebih tua darinya. Seorang siswa akan memiliki perilaku yang positif jika didasari dengan keinginan untuk berbuat baik dan berakhlak al-Karimah. Perilaku seseorang pada umumnya gampang berubah, maka dari pada itu adanya pembentukan akhlak siswa menjadi lebih baik. Seorang guru harus bisa berpartisipasi dalam perkembangan perilaku akhlak siswa agar lebih baik kedepannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh pembelajaran aqidah akhlak terhadap perilkau prososial siswa kelas x tahun ajaran 2016/2017 melalui cooperatvie learning. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, dengan tindakan kelas yang dilakukan di MAN Tempel (MAN5) Sleman, Yogyakarta. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode observasi, dan angket. Angket sebagai teknik pengumpulan data pada penelitian ini, dalam menentukan jumlah sampel menggunakan probability sampling dan Proportionate Stratiefed Random Sampling, dengan jumlah subjek sebesar 223 siswa dan sampel sebesar 67 siswa.teknik yang digunakan adalah teknik Regresi Linier Sederhana yang diolah dengan menggunakan bantuan Portable IBM SPSS Statistics v19.
Berdasarkan hasil analisis data, bahwa ada pengaruh pembelajaran aqidah akhlak terhadap perilaku prososial yang ditunjukan dengan harga F Regresi sebesar 52,995 dengan taraf signifikansi 0,000 lebih kecil dari 0,05. Besar pengaruh variabel pembelajaran aqidah akhlak terhadap perilaku prososial sebesar 44,9% berarti masih ada 55,1% pengaruh variabel lain yang mempengaruhi perilaku siswa. | id |
