PENGARUH FAKTOR-FAKTOR ALTRUISME TERHADAP PERILAKU BERINFAQ PADA MAJELIS TA’LIM MASJID NURUL ASHRI DERESAN, YOGYAKARTA
Abstract
Saat ini kelompok pengajian mulai berkembang dan memberikan peluang individu untuk memperdalam ilmu agama. Individu yang mengikuti pengajian tentunya memiliki pemahaman dan pengetahuan tentang agama yang lebih baik daripada yang tidak pernah terlibat dalam pengajian sama sekali. Baik pengetahuan tentang agama secara umum maupun tentang kewajiban berinfaq dan menolong sesama manusia. Merujuk dari hal itu, maka penulis berkeinginan untuk melakukan penelitian yang berkenaan dengan perilaku berinfaq pada kelompok pengajian/majelis ta’lim.Sehingga tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh faktor suasana hati, meyakini keadilan dunia, sosiobiologis, dan situasional terhadap perilaku berinfaq jamaah Majelis Ta’lim masjid Nurul Ashri, Deresan, Yogyakarta. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif dengan menggunakan alat analisis SPSS. Adapun teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling.Berdasarkan analisis data diketahui bahwa faktor suasana hati tidak berpengaruh secara signifikan terhadap perilaku berinfaq, dengan nilai Signifikansi sebesar 0,824 > 0,05 dan rendahnya nilai t hitung yaitu sebesar 0,223 < t tabel 1,985. Sedangkan faktor meyakini keadilan dunia berpengaruh signifikan terhadap perilaku berinfaq, dengan nilai signifikansi sebesar 0,034 < 0,05 dan tingginya nilai t hitung yaitu sebesar 2,153 > t tabel 1,985. Adapun faktor sosiobiologis menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap perilaku berinfaq, dengan nilai Signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 dan nilai t hitung sebesar 4,325 > t tabel 1,985. Begitu pula faktor situasional mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap perilaku berinfaq, dengan nilai Signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 dan tingginya nilai t hitung sebesar 4,186 > t tabel 1,985.
Collections
- Islamic Education [862]